Mohon tunggu...
Eduardus Fromotius Lebe
Eduardus Fromotius Lebe Mohon Tunggu... Penulis dan Konsultan Skripsi

Menulis itu mengadministrasikan pikiran secara sistematis, logis, dan dapat dipertanggungjawabkan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Catatan Kritis: Dari Penugasan Online Menuju Pembelajaran Offline

10 Oktober 2021   07:14 Diperbarui: 11 Oktober 2021   10:04 513
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi sekolah offline | Sumber: UMN Via kompas.com

Pembelajaran online adalah hanyalah proses pembelajaran yang berlangsung secara online.

Penerapan pembelajaran online juga tidak lantas mengabaikan tahapan pembelajaran yang efektif, efisien dan inovatif. 

Oleh karena pembelajaran online tidak selalu monoton dengan pola pembelajaran yang itu-itu saja. Pembelajaran online tetap mengarahkan siswa untuk bertindak dan bersikap ilmiah selama proses pembelajaran berlangsung.

Keempat, pembelajaran online tetap mengacu pada pengembangan karakter siswa. Pembelajaran online tidak boleh mengabaikan pengembangan karakter siswa. 

Pengembangan karakter siswa mengarah pada penataan dan pengarahan tentang nilai-nilai kehidupan yang terintegrasi dalam sikap dan perilaku siswa.

Pembelajaran online harus mewujudkan sikap disiplin, tanggung jawab, rela berkorban, toleransi dan sebagainya dalam diri siswa. Tidak sekadar pemahaman materi, pembelajaran online juga memberikan kemerdekaan kepada siswa untuk mengembangkan potensi yang dimilikinya.

Maka dari itu, pembelajaran online tidak sebatas buka aplikasi, baca materi, lalu kerjakan kuis. Bayangkan kalau setiap hari siswa dihadapkan pada proses pembelajaran yang seperti itu.

Pembelajaran online tidak sama dengan penugasan online. Sebaik apapun kemasan tugas secara online hanya bagi dari tahapan pembelajaran online. 

Jadi di dalam pembelajaran online ada tahapan pemberian tugas juga secara online. Namun tidak berarti setiap pembelajaran hanya memberikan tugas tanpa ada proses pembelajaran.

Ini sering kali yang dilakukan oleh guru, mengirimkan tugas secara online berarti sudah melakukan proses pembelajaran. Padahal tidak sama sekali.

Menuju Pembelajaran Offline yang Optimal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun