Mohon tunggu...
Eddo Richardo
Eddo Richardo Mohon Tunggu... Penulis - Mantan Jurnalis media grup Jawa Pos

Ikhtiar, Menuju kehidupan yang hakiki

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Selamat Tinggal Pulau Bangka

20 November 2017   14:53 Diperbarui: 20 November 2017   14:55 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu pemandangan Pulau Timah (Dok.Pri)

Hari ini kulangkahkah kaki meninggalkan pulau tercinta

Pulau eksotik dengan keragamannya

Pulau berlubang akibat tambangnya

Pulau Bangka, Pulau terkasih

Selamat tinggal untuk sementara buah hati dan yang kekasih

Selamat tinggal Pulau Timah

Kurindukan hangatnya udara Timahmu

Kunantikan hembusan angin malammu

Pulau Timahku, teruslah berbenah

Jadilah Pulau kebanggaan

Ramah warganya hidup berdampingan

Jangan saling menyalahkan

Karena memang ini adanya Pulau Timah

Kunantikan Pulau Timahku Berjaya selalu...

Palembang, 20/11/17

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun