Proses pelaksanakan strategi
- Berkoordinasi dengan patner mengajar  dalam pembagian tugas sehingga kegiatan belajar anak berjalan lancar dan baik.
- Melakukan komunikasi dengan wali murid sebelum melakukan praktik melalui whatsapp
- Melakukan pembelian alat dan bahan yang dibutuhkan dalam melaksanakan kegiatan
- Menentukan metode/pendekatan pembelajaran dengan sintaks PBL /PjBL dan menentukan penanaman pendidikan karakter dalam setiap kegiatan
- Menyusun rencana penilaian dan teknik penilaian
- Menyiapkan video pembelajaran sebagai sumber belajar anak
- Menyiapkan bahan bacaa sebagai sumber belajar anak
- Menyiapkan Lembar Kegiatan Peserta Didik
- Mempersiapkan alat peraga yang inovatif sehingga siswa lebih tertarik dan bersemangat untuk mengikuti pembelajaran dikelas
Yang terlibat proses aksi  adalah:
- Guru
- Rekan sejawat
- Siswa
Sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini:
- Ruang kelas belajar
- Alat Permainan Edukatif (APE)
- Meja dan Kursi
- LCD
- Laptop
- Layar Proyektor
- Handphone (HP)
- Alat dan Bahan
- Papan Tulis
- Spidol whiteboard
- Materi Pembelajaran dalam RPP
- Jaringan internet
Refleksi Hasil dan dampakÂ
Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif? Â Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut
- Dampak dari aksi untuk peserta didikÂ
- ada perubahan pada 6 aspek perkembangannya
- Â
- Anak mampu bereksperimen mencampur warna (kognitif) dan mampu melukis menggunakan jarinya (Fisik Motorik Halus dan Seni)
- Anak mampu membentuk angka menggunakan loose part (Kognitif )
- Anak mampu menyiapkan/menata makanannya sendiri (Sosial Emosional)
- Anak menjadi termotivasi belajar.(Sosial Emosional )
- Anak menjadi percaya diri (social emosional) dengan aktif berbagi cerita tentang hasil karyanya (Bahasa dan Seni)
- Anak mampu menjelaskan dan bersyukur pada Tuhan  (NAM)
- Dampak  untuk guru
- Guru menjadi lebih percaya diri dengan memfasilitasi siswa melalui pembelajaran inovatif
- Guru menjadi termotivasi untuk mengembangkan pembelajaran inovatif di kelasnya
- Guru menjadi terbiasa melakukan refleksi di setiap pembelajaran yang dilakukan supaya dapat melakukan perbaikan pada pembelajaran berikutnya
Hasilnya dari aksi adalah efektif:
- Hal ini ditunjukkan dari tujuan pembelajaran tercapai dilihat dari analisis penilaian siswa bahwa indikator sudah mencapai Berkembang Sesuai Harapan (BSH), Â yaitu pada indikator:
- Anak mampu berkreasi mewarnai menggunakan teknik finger painting
- Anak  mampu menyusun angka  menggunakan loose part
- Anak mampu mandiri menyusun dan menu makanannya sendiri
- Anak mampu menyusun bagian-bagian rumah dan berkrasi sesuai imajinasinya
- Â
- Â Respon orang lain terkait strategi yang dilakukan:
- Guru dalam ruang kolaborasi:
Merespon dengan menuliskan di ruang kolaborasi: kegiatan menarik, keren, mantap, bagus sekali, hebat, luar biasa, anak dan guru interaktif, media pembelajaran menarik, siswa tertib
- Orang tua:
Merespon dengan menyampaikan bahwa anaknya antusias mengikuti kegiatan dan dampak di rumah anak senang berkreasi bermain menggunakan benda-benda di sekotar rumah seperti batu kerikil, ranting dan daun.
- Rekan sejawat:
Merespon dengan menyampaikan bahwa:
Kegiatan menarik
Penataan main menarik