Mohon tunggu...
Ign Joko Dwiatmoko
Ign Joko Dwiatmoko Mohon Tunggu... Guru - Yakini Saja Apa Kata Hatimu

Jagad kata

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Polemik Perkataan Ustaz Abdul Somad yang Viral di Media Sosial

17 Agustus 2019   23:40 Diperbarui: 17 Agustus 2019   23:42 942
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
makassar.tribunnews.com

Agama apapun saat ini sedang sensitif, apalagi perkataan yang bernada menghina dan " sok tahu" kepercayaan agama lain dengan pengetahuan yang hanya setengah- setengah. Alangkah baiknya kritik ditujukan pada umatnya sendiri untuk memperbaiki keimanan masing- masing yang kadarnya satu sama lain pasti berbeda- beda. Boleh jadi teori agamanya tidak seberapa, tetapi hidupnya sudah penuh dengan tuntunan dan ajaran agama sesungguhnya. Ada yang hanya pandai bicara tetapi sebenarnya karena untuk menutupi betapa pengetahuannya masih sedikit dan sadar ada orang -- orang yang mudah percaya dengan perkataan, homili, khotbah yang memukau dan berapi -- api, apalagi bisa membangkitkan adrenalin dengan mengobarkan rasa benci terhadap agama lain.

Ustad yang kami hormati, terimakasih telah memberi siraman rohani. Kami semakin yakin bahwa ternyata manusia sepopuler apapun sesekali sering terpeleset dalam kesalahan. Semoga Ustad semakin, sering belajar pada kehidupan. Saya yakin Ustad adalah orang terpilih yang ditakdirkan untuk  mewartakan kabar keselamatan Tuhan kepada umat manusia. Setiap perkataan adalah berkah apalagi diucapkan oleh pemimpin agama. Jika ada Umat Kristiani yang menggugat perkataan anda yang muncul di Media sosial itu bukan suara umat Kristiani,tetapi adalah pribadi- pribadi yang kecewa karena secara tidak sengaja mendengar khotbah anda. Kami jadi rindu pada Gus Dur, Tausiah Quraish Shihab dan Kyai Kyai yang lebih memberi keteladanan dengan satunya perkataan dan perbuatan.  Kyai kyai yang lebih tahu bagaimana berbuat kebaikan daripada hanya sekedar mengolah kata yang bisa sekali- sekali terpeleset.

 Sebagai penulis saya hanya bisa menulis dan memberi masukan, sama seperti penulis  sedang mengkritik betapa masih sedikitnya pengetahuan penulis tentang agama.Semoga semakin tua semakin bijaksana. Salam damai dan salam kasih dari kami Umat Kristiani.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun