Mohon tunggu...
Dudi safari
Dudi safari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat Literasi

Aktif di Organisasi Kepemudaan

Selanjutnya

Tutup

Tradisi

Lagi Beda Hari Idul Fitri

19 April 2023   12:13 Diperbarui: 19 April 2023   12:11 821
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Metode hisab dengan kriteria IR ini dapat berpotensi terus terjadinya perbedaan sampai 2050.

Muhammadiyah menyebut bahwa IR ini tidak ada landasan astronomisnya, kecuali kesepakatan-kesepakatan belaka.

Saat MABIMS menentukan minimal 3 derajat sudut ketinggian bulan dan elongasi minimal 6,4 derajat, sementara komunitas muslim Amerika minimal 15 derajat.

Namun NU membantahnya dengan menjelaskan hal ini bukan sekadar angka tawar-menawar, melainkan ada pertimbangan ilmiah.

Rukyatul Hilal

Rukyatul Hilal atau melihat langsung bulan, inilah metode tradisional yang paling pertama dalam menentukan awal bulan kamariah.


Nabi mengisyaratkan saat penentuan awal Ramadan, bahwa satu bulan itu 29 hari tapi jika bulan terhalang awan boleh digenapkan menjadi 30 hari.

Kaum muslimin di zaman nabi mereka menggunakan metode klasik ini, jika Hilal terlihat maka mereka mulai puasa. Jika Hilal belum terlihat maka bulan Syaban digenapkan menjadi 30 hari.

Bersama pesatnya kemajuan zaman, teknologi astronomi pun makin berkembang dengan ditemukannya teleskop. Pemantauan pun menjadi lebih jelas, akan tetapi jika awan terlalu tebal maka tetap saja metode rukyatul hilal ini tidak bisa dipakai.

Perbedaan metode yang ada di kalangan umat Islam hendaknya jangan berkembang menjadi permusuhan. Perbedaan di ranah fikih adalah hal biasa yang harus disikapi dengan bijak.

 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Tradisi Selengkapnya
Lihat Tradisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun