Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Senyuman Mikel Arteta dan Kartu Kuning untuk Jose Mourinho di Tahun Baru

2 Januari 2020   08:29 Diperbarui: 2 Januari 2020   08:25 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mourinho mendapat kartu kuning dalam laga melawan Southampton. Sumber Foto: Bleacher Report Football

Sebagai manajer Mikel Arteta dan Jose Mourinho belum bersua di kompetesi Liga Inggris. Situasi yang dialami oleh kedua pelatih ini terjadi dari dua laga yang berbeda.

Dini hari tadi Arsenal menjamu Manchester United dan Tottenham Hotspur bertandang ke Southampton. Dua situasi menarik untuk disimak dari dua laga ini.

Senyuman sukacita Mikel Arteta. 

Senyuman Mikel Arteta sangat beralasan karena dia berhasil memenangkan laga perdana sejak dikontrak oleh Arsenal beberapa pekan lalu. Dua laga awal Arteta tidak terlalu berjalan mulus. Sekali imbang dan sekali kalah.

Pada laga kali ini, tidak tanggung-tanggung  kemenangan perdana Mikel Arteta diraih setelah mengalahkan Manchester United.

Gol yang diciptakan oleh Nicolas Pepe (menit 8) dan Sokratis (menit 42) cukup menyakitkan hati anak-anak asuh Ole Gunnar Solksjaer.

Hasil ini pun mengangkat posisi Arsenal ke posisi 10 dan berbeda empat poin dari Manchester United.

Senyuman Arteta bisa saja menandakan angin segar bagi Arsenal. Rentetan hasil buruk yang diraih tim asal kota London menimbulkan banyak komentar miring. Bahkan kapasitas Arteta sebagai manajer baru menggantikan Unai Emery juga mendapat sorotan tajam.

Bisa saja situasi di Arsenal akan berangsur berubah setelah hasil positif Arsenal  dalam laga melawan Setan Merah dini hari tadi. Asalkan Arsenal tetap mempertahankan performa yang sama berhadapan dengan tim-tim lainnya.

Mikel Arteta patut merayakan kemenangan ini. Hasil ini merupakan catatan sejarah di dalam karir Arteta sebagai seorang manager profisional. Kemenangan pertama sebagai seorang pelatih profesional di kompetesi Liga Inggris.

Selain itu, kemenangan Arteta juga dinilai sebagai awal dari sistem kerja Arteta di Arsenal. Saat Arsenal di bawah kendali sementara Freddie Ljungberg, Ljungberg menilai kalau Aubameyang dan Lacazette dinilai tidak bisa bermain bersama.

Tetapi dalam laga melawan Manchester United, Arteta memasukan kedua pemain ini dalam starting eleven. Keduanya tampil gemilang. Selain itu, lewat laga ini publik juga menilai kalau Arteta mulai menemukan kualitas Pepe, pencetak gol pertama Arsenal.

Kemenangan Arsenal atas Manchester United bisa menjadi papan loncatan untuk memperbaiki performa Arsenal. Salah satu tujuan Arteta di Arsenal adalah untuk memperbaiki relasi antara para pemain Arsenal dengan para pemain (Mirror.co.uk 2/2/20).

Para fans ingin agar Arsenal bermain cepat dan menunjukkan sepak bola menyerang seperti yang mereka tunjukkan dalam laga melawan Manchester United.

Jose Mourinho Mendapat Hadiah Kartu Kuning

Sementara itu, laga antara Tottenham Hotspur dan Southanpom tidak hanya memberikan kekalahan kepada Tottenham tetapi juga laga ini diwarnai oleh ulah pelatih Jose Mourinho. Ulahnya itu berujung pada kartu kuning.

Ulahnya itu berawal dari gol penyama kedudukan yang dicetak oleh Harry Kane yang tidak disahkan. Mourinho tidak puas dengan keputusan itu. Tidak sampai di situ, Mourinho bahkan nekad mendekati kursi para pemain lawan, Southampton.

Bahkan Mourinho dinilai mengeluarkan kata-kata tertentu kepada tim staf lawan. Atas sikapnya itu, pengadil lapangan pun memberikan kartu kuning kepada Mourinho.

Sikap Mourinho boleh saja menunjukkan kekecewaan atas hasil pertandingan. Mourinho juga mengakui kalau dia pantas mendapat kartu kuning atas aksinya itu (goal 2/2/20).

Sikap Mou merupakan salah satu ekspresi ketidakpuasan dengan yang terjadi di lapangan. Tuntutan kompetesi dan kerja menjadikan seorang pelatih seperti Mou bisa berulah yang berujung pada lahirnya kartu kuning.

Mikel Arteta dan Jose Mourinho hampir mempunyai nasib serupa di kompetesi liga Inggris musmi ini. Arteta datang menggantikan Unai Emery yang dipecat Arsenal. Sementara Mou datang menggantikan Poccetino yang dipecat Tottenham. Pendeknya, dua manajer baru ini dikontrak untuk memperbaiki penampilan tim mereka masing-masing.

Meski demikian, pada pertandingan awal tahun baru 2020 keduanya memiliki nasib yang berbeda.

Mikel Arteta mengawali tahun baru dengan hasil gemilang. Kemenangan atas Manchester United adalah bekal baik untuk memulai hari demi hari dan kompetesi demi kompetesi di tahun 2020.

Sementara itu, Jose Mourinho mengawali tahun baru dengan situasi yang kurang menyenangkan. Timnya kalah dengan skor tipis. Dia pun mendapat kartu kuning.

Situasi-situasi seperti ini merupakan hal-hal yang normal di dunia sepak bola. Hal ini bisa menunjukkan kalau kompetesi Liga Inggris akan terus menunjukkan kompetesi yang intens dan tajam di tahun baru ini, 2020.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun