Mohon tunggu...
dollar rahadian se
dollar rahadian se Mohon Tunggu... Penulis

Bionarasi :Dollar Rahadian se lelaki dari mars perempuan dari venus perlu pengertian satu dengan lainnya

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pernyataan Uni Eropa di PBB Mengenai Solusi Dua Negara

15 September 2025   22:50 Diperbarui: 15 September 2025   22:49 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Pernyataan Uni Eropa di PBB Mengenai Solusi Dua Negara

Uni Eropa dan negara-negara anggotanya secara konsisten mendukung solusi dua negara sebagai cara untuk mencapai perdamaian antara Israel dan Palestina. Dalam pernyataan di Komite ke-6 Majelis Umum PBB, Uni Eropa menekankan pentingnya agar PBB dapat menjalankan tanggung jawabnya secara penuh dan efisien. Mereka juga menekankan bahwa delegasi dan misi yang terakreditasi di PBB harus menikmati hak dan kekebalan yang diperlukan agar dapat berfungsi secara efisien dan independen .

Konferensi New York tentang Solusi Dua Negara

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengadakan konferensi internasional yang bertujuan untuk menghidupkan kembali gagasan solusi dua negara untuk konflik Israel-Palestina di Markas Besar PBB di New York dari tanggal 17 hingga 20 Juni. Prancis dan Arab Saudi menjadi ketua bersama KTT tersebut, yang didasarkan pada resolusi yang diadopsi oleh Majelis Umum PBB pada bulan Desember  

Menurut pernyataan Presiden Emmanuel Macron, konferensi ini diharapkan dapat membuka pintu bagi negara-negara lain untuk mengakui negara Palestina sepenuhnya .

Kronologi dan Perkembangan Solusi Dua Negara

1. 1937: Komisi Peel yang dibentuk oleh Inggris mengusulkan pembentukan negara Yahudi dan Arab untuk mendamaikan bangsa Palestina dan Israel .

2. 1947: Sidang Umum PBB membahas usulan untuk mengadopsi solusi dua negara, tetapi upaya ini ditolak oleh negara-negara Arab .

3. 1947-1949: Perang Israel-Arab pertama terjadi akibat ekspansi wilayah teritorial di kawasan mandat tersebut .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun