Kuliah dengan program studi Kesehatan masyarakat atau disingkat kesmas,masih terdengar asing ditelinga masyarakat. Banyak dari meraka yang tidak mengerti isi dari jurusan kesehatan masyarakat. Tak jarang pula mereka menyamakan bahwa kuliah kesehatan masyarakat itu sama dengan kuliah kesehatan yang lain seperti kedokteran dan keperawatan. Untuk menghentikan kesalahpahaman ini mari kita kupas sedikit mengenai jurusan Kesehatan Masyarakat.
Apasih kesehatan masyarakat itu?
Ilmu Kesehatan Masyarakat  (Public Health )menurut profesor Winslow (1958) adalah ilmu dan seni yang mencegah penyakit memperpanjang hidup,meningkatkan kesehatan fisik dan mental,dan efisiensi melalui usaha masyarakat yang terorganisir untuk meningkatkan sanitasi lingkungan, kontrol infeksi masyarakat, pendidikan individu tentang kebersihan peorangan, pengorganisasian pelayanan medis dan perawatan untuk diagnosa dini, pencegahan penyakit dan pengembangan aspek sosial,yang akan mendukung agar setiap orang di masyarakat mempunyai standar kehidupan yang kuat untuk menjaga kesehatannya.
Jurusan kesehatan masyarakat lebih kebentuk pencegahan dan peningkatan kesehatan masyarakat melalui promoi keshetan. Contohnya, bagaimana cara agar tidak teserang penyakit maag?, ya dengan makan tepat waktu, mengurangi makananan pedas,mengurangi makanan asam,dan sebagainya. Jurusan ini lebih mengarah ke pencegahan penyakit,sebagaiman dalam semboyan "mencegah lebih baik daripada mengobati".
Lalu apa perbedaan pembelajaran di jurusan kesmas dengan jurusan kesehatan yang lain?
Terdapat 8 spesifikasi dalam kesmas yang dipelajari atau dapat juga disebut dengan 8 pilar kesmas. Hal ini meliputi Epidemiologi,Statistika kesehatan,kesehatan lingkungan,pendidikan kesehatan dan ilmu perilaku,administrasi kesehatan,gizi masyarakat,K3, dan promosi kesehatan.Â
Meski terlihat mirip,namu jurusan kesehatan masyarakat berbeda dengan dokter ataupun perawat. Dalam kedoteran dan keperawatan karakter yang didapat lebih dominan dengan pengobatan dan penangan medis,sedangakan kesehatan lebih ke pencegahan. Pencegahan vs Pengobatan, hal yang berbeda bukan?
