Mohon tunggu...
beby dinda sofyani
beby dinda sofyani Mohon Tunggu... mahasiswa

saya suka olahraga dan mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

peran strategis mahasiswa dalam upaya bela negara diera post truth dan sistem pendidikan tinggi di indonesia

17 September 2025   04:41 Diperbarui: 17 September 2025   04:41 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pada hari ini Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta melaksanakan mataf day 1 tahun 2025. Dalam mataf ini Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta menghadirkan narasumber.

 materi 1
Selasa, 16 September 2025

Pemateri : Kompol Leo Nisya Sagita, S.I.K.. Kasubditbintibsos Ditbinmas Polda DIY

Judul         : Kehidupan Berbangsa, Bernegara, Pembinaan Kesadaran Bela Negara

"peran strategis mahasiswa dalam upaya bela negara di era post-truth"
menjawab tantangan disinformasi dan memperkuat ketahanan bangsa melalui generasu penerus yabg cerdas dan berintegritas.
kata post-truth : Ancaman baru bela negara informasi hoaks dan disinformasi menyebar dengan cepat di era digital.
39% mahasiswa terpapar
mahasiswa terpapar paham redikal menurut penelitian lemhannas RI 2024.
mahasiswa : agen perubahan dan penjaga nilai bangsa
- agen of change
- iron stock
- kekuatan moral
- kontrol sosial
bela negara bukan hanya sosial militer,tetapi sikap aktif : belajar dengan rajin,taat hukuman,melestarikan budaya,dan menolak segala bentuk radikalisme yang mengancam persatuan.
strategi mahasiswa dalam bela negara dibera post truth
- literasi digital
- pendidikan kewarganegaraan
- kegiatan sosial budaya
kesimpulan : mahasiswa kunci pertahanan bangsa di era post-truth
bela negara adalah kewajiban setiap warga negara,terutama mahasiswa sebagai generasi penerus dan agen perubahan yang memiliki tanggung jawab besar.

materi 2
selasa 16 September 2025
 
pemateri :Amika Wardana, S.Sos., MA.PH,D

judul : sistem pendidikan tinggi indonesia

pendidikan tinggi muhammadiyah dan aysiyah
muhammadiyah mendirikan perguruan tinggi pertama

perguruan tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah

Muhammadiyah mendirikan perguruan tinggi pertama pada tahun 1955 (Universitas Muhammadiyah Jakarta). sebagai kelanjutan komitmen pendidikan sejak berdiri tahun 1912.
 terdapat dari 163 perguruan tinggi muhammadiyah dan aisyiyah (PTMA). menjadikan jaringan PTS terbesar di Indonesia.
dari 163 universitas yang sudah didirikan 19 universitas udah terakreditasi unggul.
menjadi mahasiswa
- menguasai ilmu dan keterampilan
- mengembangkan diri
- berpikir kritis dan kreatif
- mempersiapkan karierdan masa depan memberi kontribusi pada masyarakat
kkni: kerangka kualifikasi nasional indonesia

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun