Mohon tunggu...
Dina Amalia
Dina Amalia Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Hidup pada dunia puisi dan literasi yang berkiprah pada penulisan buku serta media. | Contact: dno.dwriter@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Mengenang 9 Moda Transportasi Jadul yang sudah Punah Ditelan Masa

26 Februari 2023   12:08 Diperbarui: 5 Maret 2023   19:36 1665
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: microomate.blogspot.com/Silent Inc

Transportasi ini yakni sebuah alat seperti gerobak yang memiliki dua roda atau empat roda, kemudian ditarik oleh hewan sapi atau kerbau. Kalau zaman sekarang mungkin terlihat seperti delman. Zaman dulu, transportasi ini biasa dipakai untuk mengangkut hasil panen. Sampai sekarang transportasi yang legendaris ini mungkin masih bisa kita temukan dibeberapa kawasan pedesaan.

3. Helicak

Sumber Foto: microomate.blogspot.com/Silent Inc
Sumber Foto: microomate.blogspot.com/Silent Inc

Tak kalah populer dengan transportasi jadul lainnya, Helicak (Helikopter Becak) sangat hits sejak tahun 1970-an.

Sama seperti singkatannya, transportasi ini kalau dilihat sekilas mirip-mirip seperti bentor, namun ini jauh lebih unik. Model transportasi ini yakni ada penutup pada bagian depannya yang terbuat dari fiberglass atau serat kaca dan sama seperti becak, si pengemudi duduk di belakang, lalu pada bagian depan muat untuk dua orang penumpang.

Baca Juga: Deretan Kue Tradisional Legendaris Indonesia Yang Masih Eksis Hingga Kini

4. Nayor

Sumber Foto: normayulisthia9.blogspot.com/Norma Yulisthia
Sumber Foto: normayulisthia9.blogspot.com/Norma Yulisthia

Pernah dengar Nayor? Atau kamu baru pertama kali mendengar transportasi ini?

Transportasi zaman dulu yang persis sekali dengan Delman, karena sama juga pada penggeraknya, yakni menggunakan kuda, pembedanya hanya pada model penutup tempat duduk penumpangnya yang terlihat lebih unik dan juga ukuran rodanya lebih kecil.

5. Trem

Sumber Foto: Historia/M.F. Mukthi
Sumber Foto: Historia/M.F. Mukthi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun