Catatan Personal: Kenapa Saya Turun ke Jalan
Sebagai bagian dari MPH, saya tidak merasa langkah ini heroik --- tapi sebuah kewajiban moral.
Bertahun-tahun banyak orang menabung, berzakat, bahkan menjual harta demi bisa berangkat haji. Maka, wajar bila mereka menuntut agar setiap rupiah yang mereka titipkan dikelola dengan integritas dan keadilan.
Saya membayangkan wajah mereka: bapak, ibu, dan anak-anak yang berharap perjalanan spiritualnya berjalan layak dan bermartabat.
Dan ketika pelayanan itu justru dipertaruhkan oleh mekanisme yang tidak transparan --- saya tak bisa diam.
Karena itu, MPH akan terus mengawal laporan ini.
Kami berharap KPK, Ombudsman, dan lembaga negara lain merespons dengan cepat, terbuka, dan berani.
Publik berhak tahu sejauh mana proses ini berjalan.
Penutup: Mengembalikan Nilai Ibadah Haji
Haji seharusnya menyatukan keimanan, bukan menimbulkan penyesalan.
Transparansi dan keadilan dalam pengelolaannya adalah bentuk penghormatan tertinggi kita terhadap amanah umat.
"Saat MPH menyerahkan laporan ke KPK dan Ombudsman -- membawa suara umat agar layanan haji kembali pada rel keadilan."
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI