Mohon tunggu...
Dimas Jayadinekat
Dimas Jayadinekat Mohon Tunggu... Author, BNSP Certified Screenwriter, Public Speaker, Enterpreneur Coach

Penulis buku Motivasi Rahasia NEKAT (2012), Penulis Skenario lepas di TVRI dan beberapa rumah produksi (2013-kini), Penulis Rubrik Ketoprak Politik di Tabloid OPOSISI dan Harian TERBIT (2011-2013), Content Creator di Bondowoso Network, Pembicara publik untuk kajian materi Film, Skenario, Motivasi, Kewirausahaan, founder Newbie Film Centre

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tips Agar Bukber Lebih Bermakna, Salah Satunya: Tak Sekadar Kumpul tapi Berbagi

16 Maret 2025   07:35 Diperbarui: 16 Maret 2025   15:39 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tips Agar Bukber Lebih Bermakna, Salah Satunya: Tak Sekadar Kumpul tapi Berbagi, Foto: Dok IKANI SMPN 16 Jakarta

Hal sederhana seperti ini bisa membawa kebahagiaan bagi orang lain. Mungkin bagi kita, satu porsi makanan bukanlah sesuatu yang besar, tetapi bagi mereka yang sedang bekerja keras di luar sana, itu bisa menjadi berkah yang sangat berarti.

3. Kurangi Waktu di Layar, Perbanyak Waktu Bicara

Terkadang, bukber justru menjadi ajang scrolling media sosial dan update status. Momen yang seharusnya diisi dengan obrolan bermakna justru dihabiskan dengan sibuk mengedit foto makanan.

Coba terapkan aturan sederhana: selama bukber, simpan ponsel dan fokus pada percakapan. Tanyakan kabar dengan tulus, dengarkan cerita teman dengan penuh perhatian. 

Bukan hanya kita yang akan merasa lebih terhubung, tetapi teman-teman kita juga akan merasakan kehangatan yang lebih dalam.

4. Beri Ruang untuk Ibadah Bersama

Banyak bukber yang berakhir tanpa melaksanakan ibadah bersama. Padahal, bukber bisa jadi momen untuk mengajak teman-teman shalat berjamaah, entah di masjid atau mencari tempat yang memungkinkan.

Bahkan, jika tempatnya tidak memungkinkan, sekadar mengingatkan teman untuk tetap shalat Maghrib bisa menjadi hal yang bernilai. 

Jangan sampai, karena terlalu sibuk berbincang dan makan, kita malah melewatkan ibadah yang justru menjadi inti dari Ramadan itu sendiri.

5. Jangan Sekadar Reuni, Jadikan Momentum Silaturahmi yang Berkelanjutan

Selesai bukber, jangan biarkan hanya berakhir di momen itu saja. Coba buat grup kecil untuk tetap berkomunikasi, bukan hanya untuk janjian bukber lagi tahun depan, tapi juga untuk saling berbagi informasi, peluang, bahkan saling membantu ketika ada yang butuh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun