Mohon tunggu...
Dicky Saputra
Dicky Saputra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Talks about worklife and business. Visit my other blog: scmguide.com

-

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ingat 15 Hal Ini Saat Anda Merasa Dunia Ngga Berpihak pada Anda

13 April 2021   10:00 Diperbarui: 13 April 2021   10:37 4428
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ingatlah, anda punya kendali lebih dari yang anda pikirkan. (sumber foto: Mulyadi on Unsplash)

Setiap orang, saya dan anda juga tentunya, pasti punya periode atau masa-masa di mana semua terasa sulit dalam hidup kita. Satu masalah selesai, langsung muncul masalah berikutnya. Malah kadang masalah lama belum selesai, sudah ditimpa lagi masalah baru. Sampai kita merasa, "Kok dunia ngga berpihak sama saya ya? Orang lain kelihatan hidupnya baik-baik saja."

Dalam keadaan seperti itu, anda tentu berusaha sekuat tenaga untuk tetap berada di atas.

Sayangnya, semakin keras anda berusaha, malah semakin parah situasinya. Masalah terlihat semakin menumpuk. Anda mulai kuatir dan kuatir sampai-sampai anda sulit tidur.

Dan sekarang, masalah anda bukan hanya persoalan yang menumpuk tadi, tapi ditambah juga dengan gangguan tidur yang anda alami.

Betul, ngga pernah mudah bagi kita berada di dalam pusaran masalah seperti itu.

Tapi, kalau saya bilang saat itu bahwa sebenarnya dunia berpihak pada anda, apakah anda akan percaya?

Saya yakin ngga ya? Anda ngga merasakan itu sama sekali. Padahal, kenyataannya seperti itu. Dunia berpihak pada anda.

Masih belum percaya?

Oke, supaya anda yakin akan hal itu, yang perlu anda lakukan adalah membuat langkah-langkah kecil untuk memegang kembali kendali atas pikiran dan emosi anda.

Mulai dari mana?

Mulailah dengan mengingat 15 hal ini saat anda merasa dunia sedang ngga berpihak pada anda.

Keadaan ini juga akan lewat pada akhirnya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun