19/05/2025 - Gelaran Pentas Teater MERPATI PUTIH yang akan dipentaskan pada 14 Juni 2025 mendatang oleh Komite Teater dan Film YBHB berkolaborasi dengan SMP IT Busyro al Karim di gedung Tegar Beriman komplek Pemkab Bogor semakin banyak diperbincangkan khalayak ramai khususnya para penggiat dan pemerhati teater di kota dan kabupaten Bogor.
Besarnya animo masyarakat terhadap gelaran Merpati Putih tersebut bukan lantaran akan mengangkat karya besar teaterawan Arief Akbar, Bsa yang cenderung mengadopsi gaya realis yang cukup rumit diadaptasi untuk para siswa siswi SMP, ataupun juga tentang besutan gaya realis simbolik Cinta Dan Kain Kafan karya Angger Samudera turut pula akan dipentaskan, melainkan terpilihnya pemeran utama tokoh Merpati yang akan dipercayakan pada Divani Khanzara dari hasil cast/audisi terbaik.
Ramela Ellya sebagai sutradara telah menunjuknya sebagai tokoh utama Merpati berbekal pada kandidat tertinggi hasil casting yang dinilai menurutnya sudah sangat cocok dengan karakter sebagai Merpati yang telah mati namun masih bergentayangan untuk menyampaikan pesan pada kekasihnya Cagar yang akan diperankan oleh Syagaf Aulia Mubarok.
Divani Khanzara adalah siswi yang terbilang lucu, periang dan sportif dalam kesehariannya mengikuti KBM kegiatan belajar mengajar di sekolahnya.
"Saya ngajar di kelasnya Ara untuk mapel matematika. Meskipun merasa tidak bisa matematika tapi usahanya ada dan cukup gigih. Kalau saya kasih soal, yang dipegang pertama kepalanya dulu bukan soalnya," ungkap Yeny Yuliati, S. Kom selaku guru sekaligus sebagai Aspro dalam gelaran Merpati Putih.
Gadis belia penyuka es coklat dan ayam ini memiliki hobi menonton film sebagai bekalnya dalam mendalami seni peran yang kini mulai ditekuninya.
"Harapan aku semoga pementasan ini sukses dan dikenal banyak orang kalo aku dan teman-teman bukan orang sembarangan. Kita semua orang-orang hebat yang lagi menunjukkan kemampuan terbaik kita lewat teater ini, dan aku ingin banget selesai Merpati Putih sukses digelar, aku ingin kembali ikut pentas-pentas lagi karena menurut aku teater itu seru tapi pasti ada capek nya dan aku juga mau nunjukin ke semua orang kalau aku mampu berikan yang terbaik untuk keluarga dan sekolah," ucapnya bersemangat dengan sedikit menampakkan kepolosannya sebagai siswi SMP IT Busyro al Karim.
Divani Khanzara yang akrab dipanggil Ara lahir di kota Tangerang, 14 Juli 2012 dari pasangan Ervan dan Diana yang kini tinggal di BIP blok A Rt. 07 Rw. 13 Kab. Bogor, sepertinya telah banyak dibicarakan banyak orang terkait sebagai pendatang baru sebagai aktor teater dari kalangan pelajar SMP yang akan berkiprah di panggung besar dalam binaan komite teater dan film YBHB.
Red- Radit Indragunawan 1214
