4/5/2025 - SMP IT Busyro al Karim berencana untuk mementaskan 2 pementasan teater sekaligus di gedung Kemuning Gading Balaikota Bogor pada tanggal 28 Mei 2025. Tidak tanggung-tanggung karya yang akan dipentaskan terbilang rumit dan berat untuk ukuran dramaturgi di tingkat pelajar SMP seperti CINTA DAN KAIN KAFAN karya Angger Samudera dan MERPATI PUTIH karya Arief Akbar Bsa dimana 2 karya tersebut akan mengadopsi jenis pementasan Realis in Simbolik dan Realis Elementer.
Kegiatan pentas tersebut kini telah memasuki sesi blocking dan penataan adegan yang bersiap untuk memasuki proses geladi kotor dan geladi bersih di gedung Kemuning Gading yang sebelumnya masih difokuskan pada tahap reading naskah serta pendalaman karakter, dimana hal tersebut dikarenakan banyaknya para pelajar yang terlibat untuk menjadi aktor pada pementasannya nanti sehingga terkesan lamban dan sempat stag karena bongkar pasang aktor untuk mendapatkan penokohan yang tepat sesuai karakternya.
Dari peserta casting dan audisi yang mencapai hingga hampir 200 siswa siswi, kini terserap sebanyak 60 aktor yang bersiap unjuk gigi di panggung besar nanti. Berikut para siswa-siswi yang terpilih dalam pementasan Cinta dan Kain Kafan serta Merpati Putih adalah,
Leovant, Abdul Muhyi, Muhammad Alkasya Yusuf, Ridwan Mukri, Arsyad Rekka Ramdhan, Muhammad Rezkha Firmansyah, Muhammad Haziq Azf, Ardika Putra Pratama, Muhamad Rafa Pratama, Muhammad Daffa Adhi pratama, Muhammad Al Lukman Nul Hakim, Aldzyan Hafiedz Iskandar, Rendi Yoga Pratama, Revina, Latifah Fauziah, Enjelika, Zhaskya Oktavia Putri, Tania Safa Azahra, Reva Zahratunnisa Ramadhni, Azra Nurul Afrah, Aulia Zahra Adhiyasa, Sheyna al Khadia, Suci Rahmah, Udin, Dhea Ramadhani Putri Erbam, Clarissa Nurameilia, Muhammad Ali, Achmad Diyas Widyansah, Rio Ramadan, Sam Khalis Deniswara, Den Faiz Ridwan, Adnani Aby Syukron, Syagaf Aulia Mubarok, El Nazra Fangky Arwany, Andromeda Erdogan Safii, Chesta Marlino, Muhammad Adam Fadilah, Fajar Athar Achmadina, Siti Lutfiah Salsabilah, Qori Nur Aprilia, Vera Cantika, Nazwa Febriani Putri, Lintang Azra Zakia, Siti Silvi Silla Tartila, Divani Khanzara, Shazfa Kheyra Mazaya, Lulu Fayola Anjani, Miftah Aulia Ramadhani, Keysya Addha Silvia, Nadian Indah Wijayanti, Difa Julia Lestary, Zaskia Apriliani, Amanda Putri Elviana, Davian Rasyid, Revaldi, Fariz Ananda Devianto.
"Tentu kami akan sangat bangga ketika nanti pada pertunjukannya anak anak setingkat SMP bisa bermain bagus dalam berteater, ini akan tercatat lho bahwa dominasi seni pertunjukan tak hanya untuk siswa SMA saja, para siswa SMP pun terbukti mampu dan bagus kok dalam mempelajari dan mendalami seni peran dalam teater," ucap Agung Diah Wulan Dewi selaku pimpinan produksi dalam gelaran tersebut.
Menceritakan tentang kisah seorang anak yang merindukan orang tuanya yang telah meninggal dan pada akhirnya dapat dipertemukan dalam gelaran Cinta Dan Kain Kafan adalah penggambaran semesta kecintaan pada Tuhan. Dikemas dengan gaya realis simbolik ini akan sangat menarik untuk ditonton.
Sedangkan pada cerita Merpati Putih, dikisahkan dua sosok gadis bernama Merpati dan Putih adalah dua karakter yang bertolak belakang satu sama lainnya. Merpati adalah gadis yang telah meninggal namun masih tertinggal di kehidupan nyata sedangkan Putih adalah gadis cantik jelita dan banyak disukai oleh para lelaki. Namun karena Putih mengidap buta semenjak lahir, maka konflik dan pengembangan alur ceritanya akan berkutat pada mentalitas beban berat sebagai gadis buta. Ketika jalan cerita diurai dan dikembangkan secara realis elementer, maka akan terungkap dua karakter tersebut sejatinya adalah sama dalam perbedaan. Dimana Merpati telah mati, namun sejatinya ia masih bisa melihat dunia ini dengan jelas, sementara Putih gadis nyata dalam kehidupan yang hidup, namun sejatinya ia telah mati karena kebutaannya tak mampu melihat dunia yang sangat indah ini.
Senada dengan ucapan pimpro, Tatang Muktar, S.Pd menjelaskan lebih lanjut, "Pementasan teater ini yang akan melibatkan para siswa-siswi SMP IT Busyro al Karim adalah sebuah kehormatan sekaligus kebanggaan bagi kami bilamana dalam pementasannya nanti dapat berjalan lancar dan sesuai harapan. Untuk itu kami meminta doanya kepada para orang tua murid semoga sukses pergelarannya, dan para siswa pada akhirnya akan mendapatkan banyak ilmu dalam berteater serta akan menambah wawasan dan wacana dalam mengenal jati diri bagi siswa melalui seni teater yang nanti akan dipentasikan," ujarnya mengakhiri pembicaraan bersama kami.
Red-Radit Indragunawan