Mohon tunggu...
Diah Putri Sulistyowati
Diah Putri Sulistyowati Mohon Tunggu... Mahasiswa - 221070300081 Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga

es teh addict.

Selanjutnya

Tutup

Trip

Malioboro, Detak Jantung Industri Pariwisata Yogyakarta

8 Juni 2023   17:53 Diperbarui: 8 Juni 2023   17:59 448
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Melihat orang-orang yang memakai pakaian adat Jawa di Malioboro juga bisa memberikan pengalaman yang menarik bagi wisatawan yang tertarik dengan budaya lokal. Hal ini menunjukkan keberagaman budaya dan adanya upaya untuk melestarikan dan mempromosikan warisan budaya Jawa di tengah kehidupan modern di Malioboro.


Pusat Perbelanjaan yang Lengkap

Malioboro terkenal sebagai pusat perbelanjaan yang lengkap di Yogyakarta. Di sini, pengunjung dapat menemukan berbagai toko, butik, dan pasar yang menjual beragam barang, mulai dari batik, kerajinan tangan, pakaian, aksesoris, hingga makanan khas Yogyakarta. Malioboro adalah tempat yang sempurna bagi mereka yang ingin berbelanja dan mencari oleh-oleh khas dari Yogyakarta.

Apalagi sekarang sudah terdapat Teras Malioboro yang merupakan tempat yang berisi kios-kios yang bisa dijadikan altternatif utama apabila ingin berbelanja. Teras Malioboro menawarkan berbagai macam produk oleh-oleh dan suvenir yang mencerminkan budaya dan keunikan Yogyakarta. Pengunjung dapat menemukan kain batik dengan motif khas Yogyakarta, kerajinan tangan seperti wayang kulit, patung, dan perhiasan tradisional.

Selain menawarkan produk yang berkualitas, harga di Teras Malioboro cenderung kompetitif. Pengunjung dapat membandingkan harga di beberapa toko sebelum memutuskan untuk membeli oleh-oleh yang diinginkan. Hal ini memungkinkan pengunjung untuk mendapatkan harga yang terbaik dan mengoptimalkan anggaran belanja.

Keragaman Kuliner yang Khas


Selain budaya Jawa yang khas di Malioboro, tentunya kulinernya pun memiliki ciri khas tersendiri. Sebagai pusat pariwisata di Yogyakarta, Malioboro menyuguhkan berbagai macam kuliner yang dapat memanjakan lidah.

Salah satu kuliner khas Jogja yaitu gudeg, siapa sih yang gatau gudeg? Gudeg merupakan makanan dengan bahan dasar nangka muda yang dimasak dengan santan dan rempah-rempah, gudeg memiliki rasa manis dan sedikit gurih. Biasanya disajikan dengan nasi, ayam kampung, telur, dan sambal goreng krecek (kulit sapi rebus yang digoreng). Selain gudeg, ada juga bakpia atau kue yang terbuat dari adonan tepung dengan isian kacang hijau atau kacang merah yang manis.Dan masih banyak kuliner menarik lainnya.


Malioboro, sebagai pusat pariwisata dan perbelanjaan yang terkenal di Yogyakarta, telah berperan penting dalam mendongkrak perekonomian warga lokal. Keberadaan Malioboro telah menciptakan peluang usaha baru bagi warga lokal. Banyak pengusaha lokal yang membuka toko, kios, atau warung makan di sekitar Malioboro untuk menawarkan produk dan layanan mereka kepada wisatawan. Ini menciptakan lapangan kerja bagi penduduk setempat dan mendorong pertumbuhan sektor ekonomi mikro dan kecil. 

Malioboro juga menjadi platform bagi pengrajin dan pedagang lokal untuk menjual produk-produk mereka kepada wisatawan. Produk lokal seperti batik, kerajinan tangan, makanan khas, dan souvenir khas Yogyakarta menjadi daya tarik utama bagi pengunjung

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun