Mohon tunggu...
dharma simatupang
dharma simatupang Mohon Tunggu... Guru - Guru Fisika SMK N 2 Pematangsiantar

^^Anugrah Ilahi membuat ku membumi^^

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Makan Bersama: Merangkum Cinta dalam Kebersamaan Keluarga

20 Oktober 2021   17:06 Diperbarui: 20 Oktober 2021   17:10 491
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Dari rutinitas dan kebiasaan makan bersama keluarga ini, saya merasakan ada terbentuk pola makan dalam kehidupan saya. Saya mempunyai jam makan yang teratur hingga saat ini. 

Terbiasa makan pada waktu yang sudah ditentukan. Sehingga saya tidak pernah mengalami gangguan pencernaan, seperti sakit maag atau asam lambung naik. 

Bahkan ada kecenderungan saat pagi hari, jika tidak memakan nasi kesannya masih saja ada yang kurang. Jika hanya sarapan roti, sepertinya cepat terasa lapar dan mudah lemas. 

Nah, setelah menikah dan punya anak, saya masih menerapkan agenda harian makan bersama. Namun, setiap hari sekali, tepatnya di malam hari. Makan bersama tidak mesti pergi jauh-jauh ke restoran atau rumah makan. 

Makan bersama di rumah sendiri juga tidak kalah seru. Beberapa keuntungan yang diperoleh saat makan bersama keluarga dibiasakan:

Pertama, Sehat dan Hemat

Umumnya makanan yang diajikan di rumah lebih sehat dan higienis karena dimasak sendiri. Kebutuhan nutrisi anak lebih terjamin. Ibu bisa memilih bahan-bahan mentah yang segar dan tentunya kebersihannya terjamin. Pilihan bumbunya akan disesuaikan dengan selera anggota keluarga. 

Dengan memasak makanan sendiri di rumah sudah tentu lebih sedikit memerlukan biaya. Bandingkan jika kita setiap hari makan bersama di restoran., berapa rupiah yang mengalir hanya untuk makan ?. Di sisi lain, anak akan terbiasa mengkonsumsi makanan di rumah. sehingga jajan di luar akan d iminimalisir. 

Kedua, Menciptakan Bonding (ikatan)

Dialog yang dilakukan selama makan bersama bermamfaat untuk mempererat hubungan dalam keluarga. Masing-masing anggota keluarga dapat bercerita aktivitas yang mereka kerjakan dan berefleksi bersama. Ayah dan ibu dapat memberikan saran saat anak mempunyai masalah dengan temannya. 

Ini adalah kesempatan emas, oleh karena itu berikan konsentrasi sepenuhnya pada kegiatan ini. Tidak dibarengi dengan memegang gawai, atau menonton televisi. Lebih baik sambil mendengarkan alunan musik klasik atau instrumental sehingga suasana makan lebih menyenangkan. Ikatan dalam keluarga pun akan tercipta  semakin hangat dan menentramkan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun