Kegiatan senam kaki diabetes merupakan bagian dari program kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan skema kolaborasi mitra, yang dilaksanakan pada hari kedua setelah sebelumnya dilakukan penyuluhan tentang Mindful Eating dan pemeriksaan gula darah gratis.
Senam kaki diabetes adalah latihan fisik sederhana yang dilakukan oleh penderita diabetes untuk mencegah terjadinya luka di kaki serta untuk melancarkan peredaran darah, khususnya di bagian kaki dan betis. Latihan ini juga membantu:
Memperkuat otot-otot kecil pada kaki, Meningkatkan aliran darah, Mencegah kelainan bentuk kaki, Menambah kekuatan otot paha, Mengurangi kekakuan sendi akibat kurang gerak
Melihat manfaat tersebut, kegiatan senam kaki ini dilakukan agar risiko komplikasi diabetes, terutama pada kaki, bisa dicegah sejak dini, sehingga kualitas hidup para penderita diabetes bisa lebih baik.
Senam kaki diabetes dalam kegiatan KKN ini dilakukan pada malam hari, setelah senam aerobik yang rutin dilaksanakan masyarakat di wilayah Gadel Utara, Kelurahan Karangpoh, Kecamatan Tandes, Kota Surabaya.
Sebelum senam dimulai, masyarakat diberikan penjelasan terlebih dahulu mengenai:
Pengertian senam kaki diabetes, Tujuan dan manfaatnya, Siapa saja yang boleh dan tidak boleh melakukan senam ini (indikasi dan kontraindikasi)
Indikasi:
Senam ini sangat dianjurkan untuk semua penderita diabetes tipe 1 dan tipe 2, bahkan sebaiknya sudah dimulai sejak awal diagnosis sebagai bentuk pencegahan awal.
Kontraindikasi:
Senam ini tidak dianjurkan untuk penderita diabetes yang mengalami kondisi seperti:
1. Sesak napas
2. Nyeri dada