Mohon tunggu...
Putri Dewi
Putri Dewi Mohon Tunggu... Seniman - Pengajar, Penari dan penulis puisi

Menulis adalah jiwa yang berkembang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Geliat Penari Nirwana

6 Mei 2023   22:19 Diperbarui: 6 Mei 2023   22:22 303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: dok.pribadi

Lembut terusap  nuansa yang begitu haru
Aku di sini menanti detik-detik untuk bisa bersamamu
Wahai sang pangeran dari negeri seberang
Aku hendak menyuguhkan tarian malam di antara siulan para kumbang

Kembang-kembang beraroma sensual tersemat indah di sela-sela raga
Permata megah menghiasi helai-helai mahkota
Juga ukiran tembaga semakin menguatkan kharisma
Kemarilah kekasih..., nikmatilah geliat setiap sisi wiraga, wirama, wirasa

Aku hendak memanjakan rindu, juga syahdu dari dasar sukma
Kupoles bibir dengan senyuman dibalut tatapan cinta
Kusibakkan jarit dengan alunan kelembutan bak dewi nirwana
Hai..., kaukah itu pangeran yang datang dari dunia para dewa ?

Geliat gemulai manja menyambut hadirnya belahan jiwa
Rayuan tatapanmu meluluhkan nuansa yang sedari tadi membisu
Aku di sini menatapmu tanpa ragu
Bersiap mengajakmu, tenggelam dalam kidung asmaradana di tepi bengawan rindu

Jakarta, 6 mei 23

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun