Kala aku jujur,
Kau menuduhku : tak perhatian !
Serba salah memang ...
Padahal ketika kau mengacuhkanku,
Aku tak menuduhmu seperti itu
Aku selalu toleran
Dan menghibur batinku sendiri :
Ahh... mungkin kau sedang sibuk
Hampir saja aku membatin :
Kau tak peduli padaku !
Asal hidupmu baik-baik saja,
Manalah kau peduli padaku ?
Terserah kau menuduhku : tak perhatian !
Setelah apa yang selama ini tulus kulakukan untukmu
Rasanya ada yang teramat sakit di dalam sana...
Lalu aku akan menghibur hatiku :
Jika itu pilihan hatiku,
Terima dan syukuri...
Meski ada-ku adalah tiada bagimu !
# 10.10.2020
# written by Dewi Leyly
Puisi ini sudah tayang di Secangkir Kopi Bersama
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!