Tentang arti teman/sahabat, mari colek pembahasan teman sebaya, keduanya berkaitan dengan ikatan yang kuat.
Sahabat ialah orang terdekat, bahkan paling dekat diantara kawan-kawan lainnya, dari kata sahabat tokoh utamanya ialah teman sebaya. Mengapa demikian?
Perlu diketahui bahwa teman sebaya adalah kawan, sahabat, atau orang yang sama-sama bekerja dan berbuat. Pendapat lain mengatakan bahwa teman sebaya merupakan hubungan individu pada anak-anak atau remaja dengan tingkat usia yang sama serta melibatkan keakraban yang relatif besar dalam kelompoknya.
Akan tetapi satu hal, terkadang tidak sedikit bahwa memilih teman sebaya dengan umurnya yang lebih tua. Liputan 6 menuliskan sebuah penelitian yang terbit dalam AARPP Research menyebutkan bahwa hampir 93% orang mengaku berteman dengan orang-orang yang memiliki perbedaan usia yang jauh berbeda memiliki beberapa manfaat.
Jika disimpulkan, bahwa teman sebaya itu memiliki kesamaan, kemudian kedekatan yang mirip, bisa jadi meniru satu sama lain, yang terpenting meniru hal-hal yang baik.
Berkaitan dengan teman sebaya, penting sekali jika hal ini diajarkan kepada anak-anak, untuk memberikan pengajaran kepada anak. Karena banyak waktu yang dihabiskan oleh anak itu untuk bermain di luar. Sehingga teman sebaya adalah pengaruh besar bagi keberlanjutan hidupnya.
"Ada banyak bentuk rezeki, salah satunya adalah kawan baik yang justru mengejek kita saat gagal dan justru karena ejekan itulah kita tidak merasa sedih" _akalbuku_
Karena harta yang paling berharga adalah keluarga dan teman sefrekuensi.
Kembali pada pembahasan sebelumnya, dituliskan bahwa memiliki teman sebaya beda usia atau bisa juga terlampau jauh dapat memberikan manfaat, selain itu juga akan menjerumuskan pada jalan sesat. Tergantung bagaimana setiap individu menyikapinya dengan bijak. Seperti kata Harrocks Benimof bahwa kelompok sebaya merupakan dunia anak muda , yang menyiapkan panggung untuk dia menguji diri sendiri dan orang  lain.
Lantas bagaimana teman sebaya itu terbentuk? Teman sebaya terebentuk bisa karena
- Sosialisasi yang berkembang
- Adanya situasi, waktu dan kondisi yang memungkinkan antara individu sering bertemu
- Adanya perhatian dari orang lain
- Ingin menemukan dunianya
Selain itu, teman sebaya memiliki peranan penting dalam proses perkembangan sosial anak antara lain sebagai sahabat, stimulasi, sumber dukungan fisik, sumber dukungan ego, fungsi perbandingan sosial dan fungsi kasih sayang hal di kemukakan oleh Santrock dalam Bayu (2021:17). Tidak hanya itu saja, adanya teman sebaya memberikan kesempatan kepada anak untuk berinteraksi dengan orang lain selain dalam lingkup keluarga.