Selanjutnya rasa bahagia, sebuah studi menunjukkan bahwa bahagia berasal dari korteks limbik, yang kemudian berperanlah precuneus. Dimana volume materi abu-abu yang lebih besar di precuneus itu menjadi lebih bahagia.
Untuk yang terakhir yakni  rasa cinta, ketika perasaan ini tumbuh, hipotalamus memicu lepasnya hormone lain seperti dopamine, eksitosin, dan vasopressin. Dopain membantu membuat cinta menjadi perasaan yang diinginkan, setelah itu oksitosin yang di sebut-sebut sebagai hormon cinta itu meningkat kala kita merasakan cinta. Dan yang akhir ialah vasopressin diproduksi oleh hipotalamus dan di lepaskan oleh kelenjar pituitari.
Hal-hal yang terjadi dalam diri kita kebanyakan tidak kita ketahui dari mana asal muasalnya, untuk itu semoga tulisan saya kali ini bermanfaat. Minal aidzin walfaidzin semua...... mohon maaf lahir dan batin (Idul Fitri 1442 H)