Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Bekerja dan Relaksasi Bisa Maksimal dengan Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge

8 Mei 2016   23:57 Diperbarui: 9 Mei 2016   00:04 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge pada Samsung Store (dokpri)

Perubahan teknologi memang bisa mengubah kebiasaan dan gaya hidup. Dari yang semula menggunakan berbagai perkakas kini cukup tergantikan dengan satu alat saja yaitu ponsel pintar. Tentunya dengan ponsel pintar seperti Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge maka aktivitas bekerja dan relaksasi bisa lebih optimal dan maksimal.

Sepuluh tahun silam ketika saya masih berkecimpung sebagai admin konten sebuah website dan media internal, peralatan ‘perang’ saya bikin ribet. Ada mp4 player sebagai hiburan di perjalanan sekaligus sebagai perekam, agenda merangkap notes, juga kamera poket dan buku untuk menemani jika harus menunggu ini itu. Akan tetapi jika acaranya formal dan berlangsung malam hari , maka saya diminta untuk berjaga-jaga membawa kamera DSLR dan flash. Peralatan tersebut seringkali memerlukan satu tas tersendiri untuk menampungnya.

Pernah suatu kali saya juga ditugaskan sebagai petugas dokumentasi tidak hanya tugas reportase. Alhasil tugas saya pun bertambah dengan merekam acara tersebut dalam bentuk video. Wow saya terbelalak membayangkan tugas tersebut, memotret, merekam video, juga membuat reportase. Dengan alasan penghematan dan keterbatasan SDM, akhirnya saya pun dengan terpaksa memenuhi tugas tersebut. Tas saya pun bertambah dengan handycamdan tripod. Kamera pun oleh atasan juga diminta menggunakan DSLR karena ada direksi yang membuka acara tersebut. Ya, atasan ingin serba sempurna karena ada orang nomor satu di perusahaan membuka sebuah kegiatan.

Belum cukup dengan tugas rangkap sebagai peliput dan petugas dokumentasi acara, rupanya reportase hari itu diminta segera tayang di website perusahaan. Duh lagi di Sukabumi dan saat itu sudah tidak sempat bawa laptop karena sudah pusing dengan bawaan segambreng. Akhirnya saya meminta bantuan pengemudi kantor mencari warnet. Akhirnya dapat juga warnet setelah mencari-cari hampir sejaman.

Wah tidak enak juga membuat reportase diburu-buru dan ditunggui. Duh ribetnya, memindahkan dulu memori kamera kecard reader, memilih-milih foto, baru kemudian mengunggahnya dalam website. Setelah itu baru menelpon atasan agar jika ada perubahan bisa segera saya lakukan. Setelah dua jam akhirnya beres deh.

Mungkin atasan belajar dari permintaan direksi yang ingin segalanya lebih cepat, maka saya pun dimintai untuk siap sedia membawa laptop dan modem jika sedang bertugas ke luar kota. Alhasil bawaan lebih berat. Tapi untunglah kemudian ada rekan yang bertugas khusus video. Mungkin atasan kapok melihat hasil kerja rekaman saya sebelumnya yang beberapa sesi hanya diam di tempat. Hahaha tangannya cuma satu, diminta untuk merekam dan memotret. Alhasil ketika diminta memotret, handycam saya pasrahkan ke tripod.

Sepuluh tahun kemudian segalanya jadi praktis

Mengingat peralatan 'perang' saya dulu yang sejibun, sekarang rasanya saya terbantu dengan kehadiran ponsel pintar. Sebenarnya tidak nunggu sepuluh tahun sih. Sekitar tahun 2010 sudah mulai hadir berbagai merk smartphone di pangsa pasar Indonesia. Tapi masih ada keterbatasan yang umumnya ada pada smartphone, yakni kapasitas baterai yang kecil sehingga harus bersiap-siap membawa power bank, fitur kamera yang kurang bagus di dalam ruangan, kapasitas penyimpanan yang terbatas, dan suara yang kurang jernih dari speaker, serta hasil perekaman video yang kurang baik.

edge-572f6ede9393737905fb1f8f.jpg
edge-572f6ede9393737905fb1f8f.jpg
Samsung Galaxy S7 Series Nyaman Digenggam (dokpri)

Nah ketika mendapat kesempatan mengikuti Kompasiana Unboxing Samsung Galaxy S7dan S7 Edge di Samsung Store Central Park 25 April lalu, saya langsung jatuh cinta dengan fitur-fiturnya yang keren dan lengkap. Wah jika saya masih aktif mengurusi website dan media internal perusahaan tentu saya tak perlu bawa perlengkapan sejibun, cukup dengan membawa Samsung Galaxy S7 atau S7 Edge saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun