Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Dominasi Netflix dalam Nominasi "Golden Globes 2020", Layanan Streaming Makin Unjuk Gigi?

10 Desember 2019   23:25 Diperbarui: 11 Desember 2019   05:01 529
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemerannya, Robin Wright berhasil meraih piala sebagai aktris terbaik untuk kategori drama serial televisi. Tahun-tahun berikutnya makin banyak film yang berhasil terjaring di ajang bergengsi ini.

Hingga tahun 2019 Netflix tercatat meraih 41 nominasi dan 10 piala Golden Globes. Puncaknya adalah "Roma" yang berhasil meraih piala dalam kategori bergengsi, yaitu sutradara terbaik.

Sepertinya berkat "Roma" yang juga menjadi film terbaik Oscar 2019, kepercayaan diri Netflix bertambah. Mereka makin tertantang untuk membuat karya-karya film yang berkualitas, tak kalah dengan yang dihasilkan oleh para produsen film ternama.

Jalan Netflix ke ajang penghargaan bergengsi memang tak mulus. Sutradara terkenal, Steven Spielberg mencoba menentang layanan streaming seperti Netflix untuk ikut bertarung di ajang penghargaan seperti Oscar karena menganggapnya seperti film drama di televisi. Ia berpendapat hanya film yang tayang di bioskop yang bisa mendapatkan nominasi Oscar. 

Pendapat Steven selaras dengan ajang Cannes. Festival beken ini pun hanya memberikan penghargaan ke film yang diputar di bioskop, film streaming hanya diperbolehkan diputar di festival tersebut, tapi tidak mendapatkan kesempatan mendapatkan penghargaan. Tapi entah bagaimana ke depannya, apakah Cannes masih bersikukuh menolak layanan streaming?

Banyak pihak terkejut dengan pengumuman nominasi Golden Globes 2020 (sumber: vanity fair)
Banyak pihak terkejut dengan pengumuman nominasi Golden Globes 2020 (sumber: vanity fair)
Ada yang pro dan kontra terhadap pendapat Stephen. Layanan streaming memang merupakan disrupsi di industri perfilman. Keberadaannya sulit dihindari dan sebaiknya tetap diberi tempat karena ini merupakan bentuk sebuah inovasi. 

Masyarakat modern banyak yang lelah dan tak sempat pergi ke bioskop sehingga layanan ini sangatlah membantu menjadi media penghibur. Malah sebaiknya industri film mainstream dan stasiun TV konvensional lebih terpacu untuk menghasilkan karya-karya film yang terbaik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun