Mohon tunggu...
Dewi Syafrie
Dewi Syafrie Mohon Tunggu... Tulisan yang baik akan mendatangkan kebaikan kepada penulisnya. Bismillah!

Menulis adalah sebuah kesenangan, sekaligus melatih raga dan mengolah rasa

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pedagang Offline- Perantau Koto Anau di Jabodetabek Ikuti Pelatihan Digital, Solusi Jitu Agar Tidak Terlindas Jaman

13 Oktober 2025   23:00 Diperbarui: 13 Oktober 2025   23:15 462
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poeji Kartono, Mentor Dimensi Group

Setelah pelatihan ini, akan ada kelanjutannya? Menjawab hal ini, Poeji menganggukkan kepala.
"Ada donk. Setelah ini peserta bisa  mengikuti kelas ke level advance nya. Disini kita  ajarin bagaimana cara beriklan. Intinya setelah ikut pelatihan ini, materi yang sudah diajarin benar-benar dipraktekin. PR dari saya ke peserta tadi , rapihkan dekorasi tokonya,  foto-foto produk dirapihin, termasuk pemilihan judul dan deskripsi produk. Kalau produk dan tokonya rapih, harusnya trafficnya ikut meningkat sih. Baru deh kita masuk ke level berikut, yaitu iklan, " papar Poeji.

Kembali ditambahkan oleh Ef, saat ini kendala yang dihadapi para pedagang offline , terutama pelaku usaha perantau Koto Anau adalah keterbatasan informasi seputar bisnis online.

Sebagai founder dari komunitas pedagang online Dimensi Group dengan sekitar 8000 an member di  platform Telegram, dirinya merasa terpanggil untuk memberi sebuah solusi.

" Kebetulan saya punya akses ke para mentor yang sudah berkecimpung di bisnis digital, jadi kenapa tidak dimanfaatkan. Karena selama ini banyak juga dari pedagang offline mau belajar,  'Apa sih toko online itu? ' Tapi mereka nggak tahu harus kemana belajarnya? Ditambah juga sekarang ini pembelajaran tentang digital nggak murah, bingung lagi soal biayanya. Nah, untuk itulah kita coba memfasilitasi warga perantau Koto Anau ini ikut pelatihan digital marketing," urai Ef.

Sebagai informasi, Digital Marketing Enthusiast Indonesia (Dimensi)  Group merupakan komunitas pebisnis online yang terhubung secara daring melalui platform Telegram.

Para anggota Perwaka Jabodetabek terlihat antusias mengikuti pelatihan Digital Marketing ( foto : pribadi)
Para anggota Perwaka Jabodetabek terlihat antusias mengikuti pelatihan Digital Marketing ( foto : pribadi)


Sejak kehadirannya, Dimensi Group terus  menunjukkan peran strategisnya dalam memperkuat literasi bisnis online di Indonesia.

Tak hanya itu, saat ini komunitas digital marketing yang dibangun oleh Ef  bersama  beberapa teman itu juga memiliki  yayasan sosial.

Diberi nama Yayasan Dimensi Untuk Indonesia (YDUI)  merupakan  organisasi nirlaba para pelaku internet yang tergabung dalam komunitas ini.

Sejumlah program sosial  yang  dijalankan YDUI seratus persen menggunakan sumbangan atau zakat  profesi dari  member Dimensi yang saat ini mencapai 8500 orang.

Beberapa program sosial yang rutin berjalan, diantaranya:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun