Mohon tunggu...
I Dewa Nyoman Sarjana
I Dewa Nyoman Sarjana Mohon Tunggu... Guru - profesi guru dan juga penulis.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

hobi membaca dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Perahuku Telah Retak

19 Maret 2024   21:01 Diperbarui: 19 Maret 2024   21:02 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar poto pixabay gratis

Perahuku Telah Retak
DN Sarjana

Dikau datang setelah aku rapuh
Susuri langkah jejak samarmu
Yang sembunyi dari harapku
Akan arti sebuah cinta
Karena dirimu
Nikmat membagi kerinduan laraku

Sudahlah
Tak usah tampakkan bayangan
Hanya menambah perih luka
Biarkan aku dalam kesendirian
Menghitung sisa waktu
Kesetiaan yang tak bertepi

Andaipun musim angin laut
Memaksamu kan berlabuh
Tambatkan saja perahu cintamu
Bukan pada jangkar berkarat
Karena perahuku terlanjur retak

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun