Mohon tunggu...
Devi WulanSuci
Devi WulanSuci Mohon Tunggu... Lainnya - TARUNI PKTJ TEGAL

hobi hiking,jogging

Selanjutnya

Tutup

Film

"Indonesia Calling" Bukti Australia Mendukung Indonesia Merdeka

26 November 2022   16:54 Diperbarui: 26 November 2022   17:02 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Belanda menyatakan bahwa kapal miliknya digunakan untuk kepentingan kemanusiaan berisi obat-obatan serta makanan.Akan tetapi,Ben Chiefly selaku perdana menteri Australia menemukan senjata dan amunisi kemudian kapal Belanda dicap kapal "hitam" sehingga aksi permogokan semakin meluas. Permogokan kemudian diikuti oleh 11 awak kapal Inggris, Moreton Bay yang lebih senang meninggalkan kapal mereka daripada mengangkut tentara ke Jawa. 

Max Sekantu dan Tukliwan memeriksa kapal kapal Belanda yang tidak jadi berlayar. Akan tetapi, ada 1 kapal yang lolos dari pengecekan karena Belanda menyelinapkan kapal Swarten dengan awak kapal India. Kemudian mereka langsung mengejar kapal Swarten menggunakan kapal kecil,mereka berusaha agar awak kapal India berhenti dan mematikan mesin kapal. 

Akhirnya usaha mereka membuahkan hasil para awak kapal India berhenti dan meninggalkan kapal Belanda untuk kembali ke dermaga. Setelah sampai di dermaga mereka menyelenggarakan pertemuan perayaan di sudut jalanan terdekat.

Di sudut jalan kota Sydney terlihat perwakilan dari Komisi Kemerdekaan Indonesia berterimakasih atas aksi pelaut India atas tindakan yang gagah berani dalam mendukung perjuangan Indonesia, karena mereka berani meninggalkan kapal Belanda yang mengangkut senjata untuk dibawa ke Indonesia. 

Kemudian sekretaris jendral Waterside Workers Federation,Jim Healey menegaskan prinsip Atlantik Charter bahwa semua buruh Cina, Amerika, Selandia Baru, India, dan Indonesia harus berjuang bersama untuk melawan imperialisme Belanda.

Adegan akhir film Indonesia calling, para pelaut Cina menggalangkan dana untuk Indonesia sejumlah 1100 pondsterling. Dr Sun selaku  bapak nasional Cina mendukung bangsa yang tertindas untuk mencapai kemerdekaan mereka sehingga mereka sangat mendukung pergerakan nasional Indonesia untuk mencapai kemerdekaan. 

Film Indonesia Calling ditutup dengan aksi para buruh berjalan mereka berasal dari lima negara untuk bersatu melawan pertempuran pertempuran lain, para pelaut berjalan di jembatan yang di bawahnya terdapat kapal yang tidak berlayar. Kapal tersebut sebagai bukti bahwa para pelaut telah berhasil melaksankan tugasnya.

Film Indonesia Calling menceritakan bagaimana para tokoh Indonesia tetap memperjuangkan kemerdekaan walaupun tidak berada di tanah air. Kerja sama antar bangsa sangat jelas di ceritakan dalam film ini, sehingga kemerdekaan Indonesia sebenarnya ada campur tangan dari bangsa lain sehingga sejarah tentang kemerdekaan tidak boleh terlupakan oleh para generasi penerus bangsa.

Sebagai generasi muda harus ingat "JAS MERAH" yang artinya jangan sekali kali melupakan sejarah ungkapan tersebut merupakan ungkapan yang diucapkan Ir.Soekarno ketika berpidato.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun