Mohon tunggu...
Desy Hani
Desy Hani Mohon Tunggu... Lainnya - Happy reading

Hi, you can call me Desy - The Headliners 2021 - Best in Opinion Kompasiana Awards 2023 - Books Enthusiast - Allahumma Baarik Alaih

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"Ghost Doctor", Menjadi Dokter Terbaik Ketika Dirasuki Roh

17 Januari 2022   15:08 Diperbarui: 17 Januari 2022   22:35 1262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Drama Korea Ghost Doctor | sumber: kompas.com

Pada drama Ghost Doctor, terdapat istilah "hantu koma" dan inilah fase yang sedang dialami oleh Profesor Cha.

Di mana jiwa Profesor Cha berada di antara hidup dan mati. Seorang pasien yang tidak sadarkan diri dan berada di dalam posisi koma, namun belum meninggal.

Selain itu, ada sisi keunikan lainnya, roh dari Profesor Cha hanya bisa memasuki tubuh Go Seung Tak. Namun, para hantu lain tidak bisa memasuki tubuh Go Seung Tak. 

Ghost Doctor | sumber: dramabeans.com
Ghost Doctor | sumber: dramabeans.com

So, drama yang satu ini memang sangat unik, berbagai macam pertanyaan hadir, padahal drama ini baru dirilis hingga 4 episode. 

Alasan kenapa dokter Go Seung Tak sangat tidak piawai dalam melakukan praktik langsung kepada para pasien pun masih menjadi pertanyaan. Padahal dirinya sangatlah pintar.

Penyebab dari Profesor Cha mengalami kecelakaan pun masih menjadi tanda tanya besar. Dan kenapa hanya tubuh Seung Tak yang bisa dimasuki oleh roh Profesor Cha? Sementara manusia yang lain tidaklah bisa dimasuki oleh roh Profesor Cha.

Lebih menariknya lagi, apakah mungkin dokter Go Seung Tak dan Profesor Cha memiliki ikatan batin yang kuat layaknya keluarga? Mengingat di akhir episode 4, Go Seung Tak sedari awal telah melihat roh dari Profesor Cha. Namun Seung Tak seakan-akan tidak pernah melihatnya.

Well, penasaran? Yap, sama. Penulis pun demikian. Begitu banyak misteri yang belum terpecahkan, nih.

Selamat menyaksikan!

Thanks for reading 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun