Mohon tunggu...
Desi Fatmawati
Desi Fatmawati Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

Jarene bapak " gak oleh sombong"

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Penyebab Anak Mengalami Gangguan Tidur

21 Maret 2019   18:29 Diperbarui: 21 Maret 2019   18:31 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.shutterstock.com

"Anakku saat tertidur bangun 3 kali, dan saya merasakan itu hal aneh" 

Pernahkah anda mendengar saat ibu-ibu bercerita bahwa anaknya kalau tidur bangun 3 kali, seperti ada gangguan? 

Tidur merupakan nikmat tuhan yang kita miliki, jika anda kalau ngantuk tapi gak bisa tidur, dan saat ditidurkan hati anda serasa gak tenang atau gak nyenyak padahal mata anda sudah terlelap. Sudah di pastikan jika tidur kalau hal seperti itu tidak enak alias tidur tidak pulas. 

Gangguan tidur merupakan suatu kondisi gangguan medis pada pola tidur yang terjadi pada seseorang. Ada 2 gangguan tidur berdasarkan kualitas dan kuantitas tidur, yakni: 

1. Gangguan tidur kualitas, terputusnya tidur akibat bangun. Hal ini dirasakan dengan berualang-ulang ketika tidur durasi tidur yang singkat.

2. Gangguan tidur kuantitas, jumlah durasi tidur yang tidak terpenuhi secara baik, hal ini dapat mengakibatkan anak sulit memulai tidur dan tidak mampu mempertahankan tidurnya.

Nah dari yang di paparkan tersebut, apakah anak anda mengalami gangguan tidur berupa kualitas atau kuantitas? Apakah kedua-duanya?

Terjadinya gangguan tidur, ternyata memiliki faktor yang mempengaruhi. Apa saja faktor yang mempengaruhi.

Gangguan tidur pada anak di pengaruhi oleh dua faktor, internal dan eksternal. Faktor internal atau hal yang disebabkan dari dalam merupakan penyebab gangguan pada (ARAS) hal ini dapat meningkatkan keadaan terjaga, tetapi menurunkan kemungkinan untuk tertidur. Sedangkan faktor eksternal atau faktor yang dari luar adalah :

1). Faktor lingkungan (seperti, saat kita tertidur mencium bau kaos kaki misalnya, itu hal yang sangat mempengaruhi,  cahaya juga sangat mempengaruhi kita saat tidur, ada juga orang yang nyenyak jika lampu kamarnya gelap saat tertidur ada juga yang tidak bisa tidur tanpa cahaya, dan bunyi-bunyian(bising), dan ataupun lokasi tidur yang tidak sama seperti di istana sendiri. 

2). Faktor Sosial Ekonomi, gangguan tidur bisa terjadi saat berekonomi rendah tidur tidak enak seperti anak (tidur di kolom jembatan yang lembab, dan bising) tanpa ada kasur, bantal dan selimut, yabg terjadi anak akan merasakan kedinginan serta tidak dalam rasa aman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun