Masa hidup gajah rata-rata lebih lama dibandingkan dengan masa hidup tikus. Hal ini tentunya juga mempengaruhi pertumbuhan sel. Sel bersifat senantiasa membelah, sehingga jika binatang memiliki masa hidup lebih lama, maka semakin banyak pula sel yang membelah dan dihasilkan ,sehingga semakin besar pula ukuran tubuh binatang.
Gajah merupakan hewan mamalia dengan periode kehamilan yang paling panjang. Seekor gajah pada umumnya mengandung lebih dari 18 bulan bahkan terkadang mencapai usia 2 tahun. Rata-rata periode kehamilan gajah adalah antara 640 hingga 660 hari. Seekor gajah betina dengan usia 60 sampai 70tahun pada umumnya hanya dapat memiliki anak sebanyak empat kali.
Bayi gajah biasanya memiliki berat mencapai 120 kilogram dan dalam kondisi mata yang masih belum dapat melihat dengan normal, oleh karena itu sepenuhnya bayi gajah mengandalkan belalai untuk mempelajari dunia sekitarnya.
Periode lama masa kehamilan gajah, disimpulkan beberapa ilmuwan bahwa ketika didalam rahim, gajah diberikan kekuatan otak yang dibutuhkan untuk bertahan hidup. Gajah itu sendiri dilahirkan dengan perkembangan otak yang baik, yang nantinya mereka gunakan untuk mengenali struktur sosial yang kompleks dari kawanan, untuk mencari makan serta keefektifan dari belalai gajah tersebut. (Dikutip dari : https://wwf-indonesia.squarespace.com/lama-gajah-hamil)
Demikian pembahasan saya mengenai berpengaruh atau tidaknya ukuran sel terhadap ukuran tubuh binatang. Mohon maaf bila ada kata-kata yang salah dan saya tunggu saran dan kritik Anda. Terima kasih.
Daftar Pustaka
Irnaningtyas.2016.Biologi untuk SMA/MA Kelas XI. Penerbit Erlangga : Jakarta.
http://www.kerajaanbiologi.com
https://wwf-indonesia.squarespace.com