Mohon tunggu...
Dian Kusumawardani
Dian Kusumawardani Mohon Tunggu... Haloo, saya adalah seorang ibu rumah tangga profesional. Bekerja paruh waktu sebagai pengajar Sosiologi dan Sejarah di BKB Nurul Fikri. Juga suka menulis dan sudah menghasilkan 6 buku antologi dan 1 buku solo. Saya juga seorang konselor laktasi dan blogger.

Home Educator Omah Rame, Pengajar di BKB Nurul Fikri, Konselor Laktasi, Content Creator

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Ramadan, Momen Tepat untuk Mengajak Anak Berbagi dengan Hati

17 Maret 2025   19:15 Diperbarui: 17 Maret 2025   19:28 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ramadan, Momen Tepat untuk Mengajak Anak Berbagi dengan Hati | dokpri

Ramadan sudah tiba! Sudahkah kita mengajarkan anak makna berbagi yang sesungguhnya?

Banyak psikolog sepakat, jika anak yang diajari berbagi akan tumbuh dengan kepercayaan diri lebih tinggi dan hati yang lebih bahagia. Oleh karena itu, di momen Ramadan ini sangat tepat untuk mengajari anak-anak berbagi pada orang lain. 

Ramadan adalah momen spesial yang penuh dengan nilai kebaikan. Anak-anak lebih mudah memahami konsep berbagi karena melihat banyak contoh di sekitarnya, mulai dari orang tua yang bersedekah, kegiatan berbagi takjil, hingga cerita-cerita Ramadan yang sarat makna.

Manfaat Mengajarkan Anak Berbagi Sejak Kecil

Jika banyak orang berlomba-lomba berbagi untuk meraih keberkahan di bulan mulia ini, nyatanya berbagi punya banyak manfaat untuk anak-anak. Bukan sekadar berburu pahala di bulan mulia. 

Anak-anak yang memiliki kegemaran berbagi dengan orang lain, akan mendapatkan banyak manfaat, mulai dari:

Meningkatkan empati Anak jadi lebih peka terhadap perasaan orang lain.

Membangun rasa syukur Mereka belajar menghargai apa yang dimiliki.

Meningkatkan keterampilan sosial Anak lebih mudah bergaul dan memahami konsep 'saling memberi'.

Membantu perkembangan emosional Anak yang suka berbagi cenderung lebih bahagia dan percaya diri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun