Mohon tunggu...
DAVID  PERDANA KUSUMA MAHIANG
DAVID PERDANA KUSUMA MAHIANG Mohon Tunggu... ASN

https://www.threads.com/@mahiangdehen Penulis, IRT, Pengajar BIPA, Pramuwisata, Penyadur, Guru Bahasa Perancis, PPPK. Francophile.

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Perahu Katinting, Transformasi Tradisional Kearifan Lokal Indonesia

14 Oktober 2025   16:01 Diperbarui: 14 Oktober 2025   16:01 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.youtube.com/watch?v=5lSusfQ0a7w&t=180s

Kelebihan perahu ketinting, biaya terjangkau, mudah dirakit dan diperbaiki, cocok untuk perairan dangkal, efisien untuk jarak pendek, fleksibel dan ringan. Kekurangan perahu ketinting kurang stabil di laut terbuka, mesin modifikasi cenderung berisik, yang bisa mengganggu kenyamanan atau menakuti ikan. Mesin bekas yang dimodifikasi sering kali kurang efisien dalam penggunaan bahan bakar dan tidak ramah lingkungan.

Lomba perahu ketinting bukan hanya ajang adu kecepatan, tapi juga bentuk pelestarian budaya dan kearifan lokal masyarakat pesisir dan sungai di Indonesia, terutama di Kalimantan. Perahu ketinting mencerminkan nilai-nilai lokal yang kaya. Dibuat dari bahan lokal dan dirancang untuk menyusuri sungai dangkal, rawa, dan pesisir. Ini menunjukkan pemahaman mendalam masyarakat terhadap alam sekitarnya.[1] Ekonomi Kreatif dan Kemandirian Di Lampung, pembuatan ketinting menjadi usaha sampingan warga saat musim paceklik atau sepi wisata. Ini memperlihatkan fleksibilitas ekonomi berbasis budaya.[2]. Ketinting bukan sekadar alat transportasi, tapi simbol kehidupan sungai dan warisan leluhur. Setiap daerah punya gaya dan teknik pembuatan khas.

https://www.youtube.com/watch?v=5lSusfQ0a7w&t=180sEVENT BALAPAN PERAHU KELINTING DESA KUJAN LAMANDAU PENJELAJAH NUSANTARA INDONESIA 
https://www.youtube.com/watch?v=5lSusfQ0a7w&t=180sEVENT BALAPAN PERAHU KELINTING DESA KUJAN LAMANDAU PENJELAJAH NUSANTARA INDONESIA 

Harapan dengan adanya lomba perahu katinting sangatlah besar, baik dari sisi budaya, ekonomi, maupun sosial. Lomba katinting memperkuat identitas masyarakat sungai dan pesisir, terutama di Kalimantan, sebagai penjaga tradisi maritim lokal. Generasi muda bisa belajar tentang teknik pembuatan perahu, etika berkompetisi, dan filosofi hidup masyarakat sungai. Lomba ini bisa menjadi magnet wisata, menarik pengunjung lokal maupun luar daerah, yang berdampak pada sektor kuliner, penginapan, dan kerajinan. Peserta berlomba-lomba menciptakan mesin yang lebih cepat dan efisien, mendorong kreativitas teknik lokal. Kemudian dalam beberapa lomba, juga 

menilai estetika dan desain, mendorong ekspresi seni dalam bentuk perahu. Masyarakat bisa menjual produk lokal, menyewakan perahu, atau membuka bengkel modifikasi mesin ketinting jang. Lomba juga menjadi wadah berkumpulnya warga dari berbagai desa, mempererat hubungan sosial dan kerja sama antar komunitas.yang mendorong nilai-nilai positif seperti kerja keras, inovasi, dan fair play.

sumber

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun