Mohon tunggu...
Lyfe

Cinta dan Perjuangan dalam Novel "Dear Nathan"

21 Februari 2018   20:00 Diperbarui: 21 Februari 2018   20:26 1885
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

"Woi, Jaya, lo tuh ya! Udah sekolah jarang, sekalinya sekolah langsung buat rebut, udah gih sana lo di rumah aja. Nggak usah sekolah nggak papa" - Orlin

Tidak hanya Orlin teman Salma yang memiliki sifat unik, ada Rahma yang merupakan Dokter cinta antara Salma dan Nathan. Rahma adalah tempat Nathan untuk mencari tahu lebih dalam tentang Salma. Bahkan Rahma lah orang yang telah memberi tahu Nathan nomor telepon Rahma. Begitu juga Meysha. Meysha adalah salah satu pendukung Nathan untuk dekat dengan Salma. Meysha sering memancing Salma tentang pendapatnya tentang Nathan dan perasaan Salma kepada Nathan.

                Banyak perempuan di SMA Garuda menyukai Nathan. Meskipun sifatnya yang nakal, tetapi wajahnya yang tampan dan postur tubuh yang tinggi dapat dengan mudah memikat hati perempuan. Nathan juga dilahirkan di sebuah keluarga kaya dimana ayahnya merupakan arsitek terkenal di Indonesia. Satu hal lagi yang membuat banyak perempuan tertarik dengannya adalah kesetiaannya. Meskipun banyak perempuan yang menyukai Nathan dan ingin mendekatinya. Tidak ada satupun dari mereka yang berhasil. Nathan merupakan tipe laki laki yang sulit untuk tertarik dengan wanita hanya dengan wajah dan postur tubuhnya saja. Itulah mengapa Nathan menjadi idaman banyak perempuan di sekolah.

"Kalau gue jadi elo sih ya, gue bakalan senang, hati gue berbunga-bunga dan pastinya bakalan gue ladenin. Nathan tuh ganteng, pokoknya idaman banget. Tinggi, terus tajir, kalau tentang nakalnya mah gampang, tinggal lo ubah aja. Dia tuh nggak playboy, kelihatnnya sih setia." -- Rahma

Penulis membuat jalan cerita cinta antara Nathan dan Salma yang cukup unik. Berawal dari sebuah ketidaksengajaan, berlanjut menjadi sebuah kepedulian. Kepedulian tersebut kemudian berkembang menjadi sebuah cinta.

Pertemuan pertama Nathan dan Salma terjadi pada pagi hari di depan sekolah ketika mereka berdua sama sama telat untuk datang ke sekolah. Pada saat itu Salma sangat takut karena dia adalah anak baru yang baru saja bersekolah selama satu minggu. Ketika itu tiba tiba saja datang seorang anak laki laki yang memiliki penampilan acak acakan dan berbau rokok datang ke sampingnya. Salma sempat takut ketika melihat anak laki laki itu, bahkan dia sempat menjauh.


Pada saat itu Nathan sempat menawarkan Salma untuk dibantu masuk ke sekolah tanpa perlu dihukum. Pada awalnya Salma menolaknya karena ragu dengan anak laki laki itu. Namun pikirannya berubah ketika melihat gurunya yang bernama Bu Rena melihatnya. Seketika itu dia langsung mengejar Nathan dan menerima bantuannya.

Berawal dari kejadiaan itu, Salma mulai penasaran dengan anak laki laki tersebut. Dan setelah banyak kejadian akhirnya dia mengetahui bahwa nama anak laki laki itu adalah Nathan.

Bagi Nathan, jatuh cinta dengan Salma merupakan hal yang sangat sulit. Hal ini karena Salma sangat sulit untuk bersikap terbuka oleh semua pria. Salma juga tidak pernah menjalin hubungan yang bernama pacaran dengan pria manapun. Sikapnya yang kaku akan menyulitkan semua pria untuk mendekatinya. Meskipun Nathan tidak menyerah untuk membuat Salma nyaman dan jatuh cinta kepadanya.

Benih benih kenyamanan mulai tumbuh. Pada suatu hari Nathan dan Salma pergi ke sebuah toko buku setelah pulang sekolah. Salma merupakan tipe perempuan yang tidak kenal waktu ketika sedang berhubungan dengan benda yang bernama buku. Dan Nathan merupakan satu satunya pria yang tahan untuk menemani Salma membeli buku.

"Kalau ke toko bukunya sama kamu sih seharian juga betah." -- Nathan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun