Mohon tunggu...
Daniel Setiawan
Daniel Setiawan Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang karyawan swasta

Segala Sesuatu Ada Masanya, Ikhlas dalam Menjalaninya disertai dengan Pengucapan Syukur.\r\n

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Marquez Mengubur Ambisi Rossi di Sepang

26 Oktober 2015   08:24 Diperbarui: 26 Oktober 2015   13:57 24160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Valentino Rossi akankah terkubur ambisinya menjadi juara dunia, akibat #SepangClash dengan Marc Marquez?/MotoGP"][/caption]

Gelaran MotoGP di Sepang Malaysia pada hari Minggu, 25 Oktober 2015 menyisakan berbagai misteri tentang #SepangClash yang melibatkan Valentino Rossi dan Marc Marquez. Berbagai spekulasi bermunculan terkait insenden tersebut. Tak hanya dari kalangan awam, tetapi sesama rider pun memberikan opininya. Tak terkecuali Lorenzo dan Pedrosa apalagi dari Marc Marquez sendiri. 

Sekilas melihat kejadian tersebut pada saat race berlangsung banyak yang menduga bahwa Rossi menendang motor Marquez sehingga Marquez terlempar dari arena sirkuit. Saya sendiri pun merasa bahwa tindakan Valentino Rossi saat sangatlah tidak sportif. Hanya karena Marquez menghalang-halangi lajunya Rossi sehingga Rossi mengambil tindakan yang akan mencemarkan nama baiknya tersebut. Dan terus terang saat itu juga saya matikan tivi dan tidak lagi melanjutkan menonton MotoGP tersebut.

Akibat insiden tersebut, Rossi mendapat penalti 3 poin dan harus memulai dari garis paling belakang pada seri motoGP terakhir di Valencia bulan Nopember mendatang. Akibat penalti tersebut kans Rossi untuk menjadi juara dunia pun makin menjauh, apalagi selisih poin antara Rossi dan Lorenzo hanya 7 poin.

Hukuman yang diberikan oleh Race Director pada Rossi apakah sudah adil? Bagi fans Lorenzo atau Marquez mungkin hukuman tersebut terlalu ringan, seharusnya menurut mereka poin 16 yang didapat Rossi pada race di Sepang Malaysia tersebut tidak lah ada, poin Rossi harus disamakan dengan yang didapat oleh Marquez yaitu 0. Tetapi bagi fans Rossi, hukuman tersebut tidak lah adil dan terlalu berat karena kesalahan sebenarnya bukanlah pada Rossi dan Rossi TIDAK menendang motor Marquez. Sebenarnya pada saat pertama, saya tidak yakin bahwa Rossi tidak bersalah, tetapi ketika melihat ulang video insiden tersebut, baru ketahuan bahwa sebenar Rossi tidak menendang motor Marquez. 

Pada video tersebut terlihat jelas bahwa Helm Marquez lah yang pertama kali mengenai lutut dari Rossi, dan untuk menghindari motornya jatuh Rossi terpaksa melenggangkan lututnya tersebut dan mencegah motor Marquez menabrak dirinya. Yang terlihat hanya kesengajaan Rossi menabrakkan lututnya ke helm Marquez, tetapi kejadian sebelumnya itu banyak yang tidak tahu.

Akibat insiden ini maka harapan Rossi untuk menjadi juara dunia motoGP tahun 2015 semakin pupus. Konspirasi duo Spanyol telah mengubur harapan Rossi tersebut. Harapan satu-satunya untuk Rossi adalah Lorenzo tidak mendapatkan poin pada gelaran motoGP terakhir di Valencia bulan Nopember nanti, dan pertanyaannya adalah apakah mungkin Lorenzo tidak mendapatkan poin?

Saksikan Videonya di sini #SepangClash

*Sumber gambar

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun