Mohon tunggu...
Dani Medionovianto
Dani Medionovianto Mohon Tunggu... Penyuluh Pertanian

Temennya Petani

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Bandung Lautan VW 2025: Merayakan Kreativitas, Kebersamaan, dan Semangat Ekonomi Komunitas

3 Juni 2025   07:30 Diperbarui: 3 Juni 2025   07:31 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lapak lapak ejonomi kreatuf (Foto: Fok. Pribadi)

Bandung (31 Mei 2025) – Pada Sabtu yang cerah, ribuan penggemar mobil Volkswagen (VW) dari berbagai penjuru tanah air dan negara tetangga seperti Filipina, Singapura, Brunei Darussalam, dan Malaysia memadati area Bandung Convention Center (BCC). Mereka hadir dalam ajang tahunan otomotif bertajuk Bandung Lautan VW ke-3 dan Beetle Battle ke-4 yang digelar oleh Volkswagen Club Bandung dan Volkswagen Beetle Club yang dinaungi oleh Volkswagen Indonesia Association (VIA).

Kami sekeluarga turut hadir dalam kegiatan tersebut, menyaksikan langsung kemeriahan kontes dan pameran mobil VW dari berbagai jenis dan tahun produksi, mulai dari tipe klasik seperti VW Karmann Ghia, yang dahulu menjadi kendaraan Presiden Soekarno, hingga tipe-tipe terbaru. Beragam model mewarnai lokasi pameran, di antaranya VW Kombi, VW Beetle (yang akrab disebut VW Kodok), serta VW Safari, yang dikenal masyarakat sebagai “VW Camat”, kendaraan dinas camat era 1970-an.

Suasana di Indor BCC berbagai tyoe VW dipamerkan (Foto: Dok. Pribadi)
Suasana di Indor BCC berbagai tyoe VW dipamerkan (Foto: Dok. Pribadi)
Di halaman parkir BCC juga berlangsung Beetle Battle, kompetisi antar VW Beetle dari sisi originalitas hingga modifikasi. Tak kalah menarik, di sekeliling arena terdapat deretan lapak kreatif yang menjual kuliner khas, merchandise komunitas, hingga suku cadang langka VW. Kegiatan seperti ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi pecinta otomotif, tetapi juga mendorong roda ekonomi kreatif lokal yang patut mendapat perhatian pemerintah.

Suasana di Outdor BCC berbagai type VW Beetle dipamerkan (Foto: Dok. Pribadi)
Suasana di Outdor BCC berbagai type VW Beetle dipamerkan (Foto: Dok. Pribadi)
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Bandung layak disebut sebagai “Ibu Kota Volkswagen di Indonesia”. “Bandung ini kota Volkswagen. Sister city kita, Braunschweig di Jerman, hanya 30 km dari Wolfsburg, pusat VW dunia,” ujarnya. Farhan mengapresiasi kekuatan solidaritas komunitas VW yang mampu menciptakan ekosistem ekonomi dari hobi, mulai dari montir, tukang cat, pembuat apparel hingga pelaku UMKM.

Lapak lapak ejonomi kreatuf (Foto: Fok. Pribadi)
Lapak lapak ejonomi kreatuf (Foto: Fok. Pribadi)
Sementara itu, Ketua VIA Nanan Soekarna menegaskan bahwa acara ini bukan sekadar ajang pameran otomotif, namun juga wadah memperkuat nilai-nilai persatuan. “VW itu klub dunia akhirat. Setia pada istri, setia pada klub, dan setia pada nilai-nilai kebaikan,” ungkapnya dengan semangat.

Hadir Walikota Bandung dan Ketua Umum VIA (Foto: Dok. Pribadi)
Hadir Walikota Bandung dan Ketua Umum VIA (Foto: Dok. Pribadi)
Kehadiran keluarga, komunitas, dan semangat gotong royong menjadi nyawa utama dari Bandung Lautan VW. Ini adalah perayaan warisan budaya otomotif yang berpadu dengan semangat kebersamaan dan kreativitas, cerminan jati diri kota Bandung yang ramah, inovatif, dan penuh semangat.

Dari Bandung untuk Indonesia, dari komunitas untuk kemajuan bersama.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun