satu persatu tirai kehidupan terbuka
pada cahaya pada suara yang semakin menggema
mengharu biru cerita hidup berlarian dalam irama
terlukis dalam gerak terwujud dalam alunan gita
kisah itu amat nyata
dia begitu bermakna
cahaya menyilaukan bersatu menjadi putih keperakan
hilang berganti mencari dalam kesunyian
putaran takdir yang berkuasa
dalam kalbu raga masih saja memujanya
meski mendaki pada atap langit dan menggapai baskara
berharap bertemu sang Maha Yang telah menulis jutaan naskah opera
lalu tersudut dalam gelap sang rembulan
menanti tirai tertutup dan lakon akhirnya usai dalam kenangan
sebelum ia benar benar berhenti dan menjadi sebuah klasik
bukankah aku seharusnya memainkan peran terbaik