Mohon tunggu...
Dafa Ramadhani
Dafa Ramadhani Mohon Tunggu... Lainnya - Content Marketing

Things never change; we change

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Hujan

9 November 2022   22:50 Diperbarui: 9 November 2022   23:12 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika hujan turun, aku ingin menjadi hujan

Walaupun jatuh dari ketinggian, terkadang turunnya begitu dinantikan

Aku ingin menjadi air

Terkadang mengalir begitu tenang, tanpa tahu membawa kenangan

Aku terus bertanya, 

'mengapa hujan terkadang membawa guntur atau berupa kilatan?'

Begitu suram dan dingin

Seperti tidur berselimut ketakutan

Walau sesungguhnya kenyataanlah yang begitu getir

Baca juga: Pohon Nestapa

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun