Sektor terbanyak kedua dan ketiga  adalah sektor Perdagangan Besar/Eceran, Reparasi dan Perawatan Mobil/Motor serta Pendidikan.Â
Sektor Perdagangan Besar/Eceran, Reparasi dan Perawatan Mobil/Motor mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 30,78%, atau sekitar 110 ribu tenaga kerja. Sedangkan 8,73% tenaga kerja, atau sekitar 31 ribu tenaga kerja, beraktivitas di sektor Pendidikan.
Hasil-hasil SE2016 di atas cukup menggambarkan struktur perekonomian Kabupaten Kebumen. UMK merupakan penopang perekonomian Kabupaten Kebumen.Â
Hal ini ditunjukkan dengan lebih dari 99% usaha/perusahaan di Kabupaten Kebumen berskala mikro-kecil. UMK juga menjadi tumpuan mata pencaharian penduduk di luar sektor pertanian. UMK telah menyerap hampir 93% tenaga kerja nonpertanian di Kabupaten Kebumen.Â
Dengan demikian, Pemerintah Daerah Kabupaten Kebumen hendaknya lebih fokus dalam memberdayakan usaha-usaha berskala mikro-kecil. Pemerintah dapat menjadikan hasil SE2016 ini sebagai landasan dalam mengeluarkan berbagai kebijakan di sektor ekonomi.Â
Hal ini bertujuan agar kebijakan yang dikeluarkan menjadi lebih efektif, efisien, dan tepat sasaran. Basis data SE2016 juga dapat dijadikan sebagai guidance bagi pemerintah, agar UMK di Kabupaten Kebumen tumbuh menjadi usaha yang mandiri dan berdaya saing tinggi.
*)Tulisan ini dimuat di Kebumen Ekspress, 17 Oktober 2017