Aku takut hujan akan berhenti.
Karena artinya kau tidak akan merengkuh pundakku lagi.
Meski bahu kirimu sudah lebih basah dari pundak kananku,
namun kau masih membiarkan payung lebih terjuntai kearahku.
Kucoba temukan sebuah kausa
mengapa aku sangat jatuh cinta.
Mungkin karena
dari ketiadaan, kau dapat memberikan seluruhnya.
Akhlakku hilang di antara juntai rambutmu.
Akalku tenggelam di dalam mata cokelat yang berbinar itu.
Kucoba ampuni seribu damba
Memasung segenggam asa
Kucoba temukan sebuah kausa
mengapa aku sangat tersiksa.
Mungkin karena
dari semua keberadaan, kau sudah berikan hatimu kepadanya.
"Hati-hati di jalan, teman!" ucapmu kepadaku
tersenyum memberikan payung berwarna biru,
lalu berlari ke arah kekasihmu.