Mohon tunggu...
Chaerul Sabara
Chaerul Sabara Mohon Tunggu... Pegawai Negeri Sipil

Suka nulis suka-suka____

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Nelayan

30 Agustus 2020   10:48 Diperbarui: 30 Agustus 2020   10:42 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. Pribadi Denhy Lahundape

ketika musim mulai berganti
angin berebut menenun hari
merenda langit pagi dengan hiasan jingga

di laut
camar-camar menukik ombak
riang menemani perahu
yang tergoyang bagai mainan

nelayan menepuk punggung laut
menahan gelombang
seraya merapal harap
memohon laut menyerahkan diri
untuk dijamah jaring-jaring perkasa

harapan telah ditebar
para nelayan berdiri di pinggir perahu
menakar rezeki yang dibagi oleh samudera
senyum telah tersibak, setelah lama terenggut oleh musim timur.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun