Konsep 4K yang dimulai dengan kesederhanaan ini sebenarnya mampu untuk meningkatkan kemandirian. Contoh2 diatas membuktikan. Dengan konsep 4K mampu meng- blow up kepercayaan diri penyandang disabilitas, misalnya,
Bahwa dengan disabilitas pemakai kusi roda mampu untuk bergerak leluasa tanpa ada yang 'mengganjal', membuat mereka santai dan tersenyum. Karena sebaliknya, jika mereka merasa ada yang 'mengganjal', mereka akan murung dang membuat tidak percaya diri.
Dan kebutuhan hidup kita bukan cuma sekedar makan dan benda2 secara materi saja, tetapi secara psikis dan intelektualitas. Walau kita sehat dan kuat pun, jika ada yang mengganjal bisa menjadi batu sandungan, apalagi kita sebagai penydang disabilitas.
Bagi kami kaum disabilitas, minimal kami bisa mandiri saja dan tidak menyusahkan orang lain, merupakan dasar dari "terapi" hidup kita. Tetapi, jika konsep 4K ini tidak satupun yang peduli, bagaimana kita bisa "bergerak?"
Membangun kepedulian, memang tidak mudah. Tetapi paling tidak, jika memang tidak mau peduli, berbesar hati lah, ketika melihat teman2 disabled yang membutuhkan bantuan dan jangan melecehkan! Bantulah secaara fisik dan tersenyumlah untuk mereka. Karena tersenyum adalah tanpa penerimaan diri kita bagi mereka yang memang kurang beruntung .....
Ruang Publik yang Harus Aksesibel bagi Disabilitas
"Rute Aksesibel" pada Jembatan Penyeberangan [Juga Bagi Disablitas]
Aksesibilitas Bagi Disabilitas di Ruang Publik Luar Bangunan
Pedestrian untuk Disabilitas tanpa Diskriminasi
'Pedestrian Baru' Jakarta, Hasilnya Apa?