Mohon tunggu...
Celine Johan
Celine Johan Mohon Tunggu... Siswi pelajar

Main keyboard dan gitar dan main game online

Selanjutnya

Tutup

Diary

Sepi setelah pamit

10 Oktober 2025   22:43 Diperbarui: 10 Oktober 2025   22:43 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Sepi Setelah Pamit

Ada jeda yang tak bisa dijelaskan setelah seseorang pergi.

Bukan tentang langkahnya yang menjauh, tapi tentang hening yang tertinggal.

Tentang ruang yang tadinya penuh suara, kini hanya diisi gema dari masa lalu.

Kau tahu rasanya?

Ketika segala hal di sekitar masih sama, tapi rasanya tidak lagi serupa.

Kursi itu masih di sudut yang sama, tapi tak ada tawa di atasnya.

Jam dinding masih berdetak, tapi waktu terasa berhenti sejak kata pamit terucap.

Sepi datang tanpa permisi.

Ia duduk di sebelahmu, menatapmu diam-diam,

dan kau hanya bisa pura-pura kuat, padahal hatimu sudah retak dalam diam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun