Mohon tunggu...
Budiman Hakim
Budiman Hakim Mohon Tunggu... Administrasi - Begitulah kira-kira

When haters attack you in social media, ignore them! ignorance is more hurt than response.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Benarkah Tulisan Panjang di Media Sosial Membuat Orang Enggan Membaca?

29 Oktober 2018   01:38 Diperbarui: 29 Oktober 2018   12:58 1548
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: lifestyle.kompas.com

"Kadang lebih..." sahut saya.

"Visitor itu belum tentu berarti tulisan lo dibaca, Bud. Bisa aja mereka cuma ngeklik lalu baca satu alinea terus kabur ngeliat tulisan lo panjang banget."

"Gak juga, ah. Mereka ngasih like dan comment, kok."

"Like dan comment juga gak ngejamin visitor itu baca. Yang membuktikan bahwa tulisan lo dibaca sampe abis adalah 'Share'."

Saya gak merespon omongan Abner. Saya pikir gak ada gunanya juga berdebat untuk sebuah hal yang kurang penting. Tapi rupanya Abner ngeliat kalo mimik saya gak setuju sama pendapatnya.

"Gini deh, Bud. Gimana kalo kita tarohan aja, biar lo percaya sama omongan gue," kata Abner lagi.

"Tarohan apa?"

"Lo bikin tulisan panjang. Kalo banyak yang baca, gue traktir ngopi di sini lagi."

"Nah...okay, tuh!! Panjangnya berapa?"

"Minimal harus 4 halaman A4."

"Terus bisa dikategorikan banyak yang baca? Apa ukurannya?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun