Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Nulis yang ringan-ringan saja. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Breakthrough, dari Pelanggan Menjadi Enterpreneur yang Mencari Pelanggan

2 November 2022   06:55 Diperbarui: 2 November 2022   07:16 576
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1. Lokasi. Tempat berada di sekitar perumahan yang sudah ramai, dilewati angkutan umum, dan di tepi jalur perlintasan.

2. Konsep. Menjual satu jenis medium meal, bisa dimakan di tempat atau take away (dibawa pulang). Tempat cukup lega untuk nongkrong.

3. Pelayanan. Pengalaman di pekerjaan/kantor sebelumnya membentuk kemampuan komunikasi bagus dan sifat melayani.

4. Promosi. Menempatkan standing banner bertuliskan menu dijual (produk satu jenis, tetapi ia menulis beragam tawaran: bakso kuah, mi bakso, bihun bakso, bakso komplit). 

Mengundang keluarga, kerabat, dan kenalan agar berbelanja ke tempatnya. Tempat ramai pembeli biasanya menjadi daya tarik bagi pelintas.

5. Membuat Titik di Google Map. Berguna untuk menandai tempat sekaligus promosi. Kadang, merupakan ruang bagi pembeli untuk melakukan revieu.

6. Pemesanan Online. Saat sekarang ia sedang menunggu persetujuan sebagai mitra penyedia layanan antar makanan.

7. Modal. Sepertinya ia memiliki kemampuan modal untuk mendukung usaha. Dari pembicaraan terungkap, ia memakai pembiayaan sendiri (full financing).

8. Selera. Bakso merupakan satu jenis makanan yang diminati masyarakat. Umumnya pengunjung menyukai rasa bakso produknya. Pernah satu pembeli sehabis makan memesan 9 bungkus dibawa pulang untuk keluarga.

9. Make a Difference. Saat ditanya, apa daya tarik yang membuat berbeda dengan pesaing? Sampai situ ia belum bisa menjawab. Maka, pekerjaan rumah berikutnya adalah menemukan ciri khas.

Mental. Pekerjaan sebelumnya membentuk mental berjualan. Sebagai pegawai, ia terbiasa bekerja keras memasok bahan makanan ke toko-toko dan rumah makan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun