Mohon tunggu...
Bona Ventura Ventura
Bona Ventura Ventura Mohon Tunggu... Teacher Ambassador Literasi Finansial Bank SMBC, Teacher Ambassador KOCO School #Batch1, Akademi Guru Influenser #Batch1buku antologi: Presiden Jokowi: Harapan Baru Indonesia, Elex Media, 2014 - 3 Tahun Pencapaian Jokowi, Bening Pustaka, 2017 | Mengampu mapel Bahasa Indonesia, Menulis Kreatif, dan media digital

#Dear TwitterBook, #LoveJourneyBook @leutikaprio

Selanjutnya

Tutup

Financial

Pilih Reksadana/ Saham (ala Stoik)

10 Oktober 2025   15:53 Diperbarui: 10 Oktober 2025   15:53 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sadar berinvestasi sejak muda. Cuan bukan khayalan/ ChatgptAI

Pesan dari investor profesional, Raymond Budiman untuk seseorang yang akan berinvestasi saham, yakni fokus mempelajari cara berinvestasi yang tepat, cara memahami saham berkualitas, dan cara melakukan analisis.

3P (Paham, Punya, & Pantau) Investasi/ ChatgptAI
3P (Paham, Punya, & Pantau) Investasi/ ChatgptAI

Saham atau Reksadana?

Bagi seseorang yang berani secara mental cocok menjadi trader. Pastikan investasi saham dapat jadi opsi. Kemampuan menganalisis grafik pergerakan saham, sigap dengan momentum, dan mengendalikan emosi mampu membuat trader mendapatkan cuan, meskipun belum lama membeli saham tersebut.

Faktor kunci sukses untuk menjadi investor saham dalam jangka panjang adalah sabar dan konsisten ( Devi,2023).

Untuk seseorang yang tak memiliki banyak waktu dan enggan memantau rutin risiko atas investasinya, maka ada opsi berinvestasi di reksadana.  

Berinvestasi di reksadana sedikit lebih aman sebab tak perlu deg-degan memantau grafik pergerakan investasi.

Perusahaan sekuritas yang mengelola reksadana akan menyalurkan dana-dana investor dalam portfolio efek. Investor tak perlu terjun langsung sebab ada manajer investasi yang mengelola investasi.

Pakar reksadana, Rudiyanto mengungkapkan pengalamannya selama bekerja di perusahaan riset reksadana bahwa reksadana terbaik itu tidak konsisten. Ada reksadana yang bertahan selama beberapa tahun, namun tak selamanya. Selalu ada muncul reksadana pendatang baru yang kinerjanya luar biasa.

Oleh karena itu, Rudiyanto menyarankan untuk melakukan diversifikasi. Ia memiliki sekaligus investasi reksadana pasar uang, reksadana pendapatan tetap, reksadana campuran, reksadana saham, reksadana terproteksi, dan reksadana bagi hasil berkala bulanan.

Mengapa ia melakukan diversifikasi investasi reksadana? Bertujuan untuk terus cuan. Pengalaman yang dibagikan, yakni tahun 2020 reksadana saham anjlok karena pandemi. Sebaliknya, kinerja reksadana pendapatan naik di atas 10%.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun