Dalam kehidupan setiap orang, ada sosok yang sering luput dari perhatian, padahal perannya begitu besar: kakek dan nenek. Mereka bukan hanya orangtua dari ayah atau ibu kita, tetapi juga sahabat, guru, sekaligus sumber nilai hidup yang tak ternilai. Saya pribadi merasakan betapa besar arti kehadiran mereka dalam perjalanan hidup saya.
1. Tempat Curhat yang Selalu Mendengarkan
Kakek dan nenek adalah pendengar terbaik. Saat saya merasa tidak dimengerti oleh orang lain, atau ketika ada masalah yang sulit diungkapkan kepada orangtua, kakek dan nenek selalu siap menjadi tempat curhat.
Mereka mendengarkan dengan sabar tanpa menyela. Tidak ada penilaian, tidak ada kritik berlebihan. Kadang mereka hanya mengangguk, memberikan senyum, atau menepuk bahu.Â
Tapi dari sikap sederhana itu, saya merasa diterima apa adanya. Dari mereka saya belajar arti empati bahwa mendengarkan dengan hati bisa jauh lebih berharga daripada memberi banyak nasihat.
2. Mengajak untuk Berdoa
Hal yang paling berkesan dari kakek dan nenek adalah kebiasaan mereka mengajak berdoa. Setiap pagi atau sebelum tidur, mereka selalu mengingatkan saya untuk berdoa, mengucap syukur, dan memohon bimbingan Tuhan.
Ada kalanya saya merasa malas atau lupa, tapi mereka dengan lembut mengingatkan: "Nak, doa itu bukan untuk Tuhan, tapi untuk hatimu sendiri agar tenang." Kalimat sederhana itu melekat sampai sekarang. Dari mereka saya belajar bahwa iman bukan sekadar ritual, melainkan kekuatan yang menuntun langkah hidup.
3. Gudang Nilai Hidup
Kakek dan nenek saya adalah "perpustakaan berjalan" yang menyimpan banyak pengalaman hidup. Cerita masa kecil mereka, perjuangan membesarkan anak-anak di tengah keterbatasan, hingga bagaimana mereka tetap sabar dalam menghadapi kesulitan semua menjadi pelajaran nyata.