Malam adalah waktu yang telah diberikan oleh Tuhan kepada makhluknya untuk beristirahat setelah seharian bekerja. Tetapi, ada juga beberapa makhluk yang aktif di malam hari (nokturnal).Â
"Harusnya aku tolak saja ini dari awal. " Gumamku yang duduk sambil menahan kantuk di atas lantai koridor. Akan tetapi, perkataan ustaz tiba-tiba terlintas di pikiranku.Â
"KALAU AKHIRNYA KITA AKAN MENGELUH DARI PEKERJAAN YANG AKAN KITA LAKUKAN, LEBIH BAIK DARI AWAL TIDAK KITA KERJAKAN SAMA SEKALI". Perkataan ini bisa bermakna positif dan negatif, tergantung bagaimana cara akal sehat memahaminya.Â
"Ya udah, mending ku telusuri gedung yang katanya lumayan tua ini. " Gumamku sambil bangkit dari posisi duduk.Â
  ...Â
Aku mulai menyusuri lorong demi lorong gedung yang lumayan megah ini. "Jika dilihat dari interiornya, bangunan ini lumayan lama dan gayanya terbilang polos. " Ucapku seorang diri.Â
Setelah sampai di lantai tiga, atmosfir di sekitar mulai terasa aneh dan dingin. Selain itu, lantai satu dan dua terlihat biasa-biasa saja saat dilintasi. Akan tetapi, beda halnya dengan lantai tiga ini.Â
Di lantai tiga gedung tempat kami melakukan diskusi kepanitiaan ini, cat di dindingnya yang berwarna putih mulai pudar dan berkapur. Lantai keramik yang putih polos mulai menguning dan berdebu. Ditambah lagi, lampu-lampu tidak menyala dengan baik.Â
"Jalan ngak ya? " Tanyaku dalam hati.Â
Rasa penasaran bercampur takut mulai bertempur di dalam pikiranku.Â