Mohon tunggu...
Bangun Sayekti
Bangun Sayekti Mohon Tunggu... Pensiunan Pegawai Negeri Sipil

Lahir di Metro Lampung. Pendidikan terakhir, lulus Sarjana dan Apoteker Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada di Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Merawat sifat pengasih dan penyayang

3 September 2025   11:26 Diperbarui: 3 September 2025   11:26 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Salam sehat lahir dan batin saudara - saudaraku, semoga keselamatan dan rahmat Allah selalu tercurah bagi kita semua, amiin.

Mari kita berusaha keras memelihara dan menjaga kesucian jati diri dengan mengaji atau mempelajari Al Qur'an atau firman Allah yang dikemas melalui artikel bersambung (Arbung) Kawah Candradimuka. Demi terwujudnya hakekat beragama apapun agama yang dianutnya yaitu insan yang berakhlak mulia, dan berbudi pekerti luhur sesuai adat, dan budaya kita bangsa Indonesia.

Kepada saudaraku yang berniat ingin bersama - sama menggali hakekat beragama dapat menghubungi link berikut https://wa.me/+6281215532223

Selamat berjumpa kembali ibu-ibu, bapak-bapak, saudara-saudara dan anak cucu generasi penerus bangsa.

Semoga keselamatan dan rahmat Allah tercurah bagi kita semua.

Pada kesempatan yang baik ini penulis akan menyampaikan artikel dengan judul Merawat sifat pengasih dan penyayang.

Namun sebelum mengawali tulisan ini penulis akan mengingatkan kita semua dengan mengulang, mengulang dan mengulang tentang hakekat beragama, ....................................

Apapun agamanya untuk membangun manusia agar menjadi insan yang berakhlak mulia dan berbudi pekerti luhur.

Jadi hendaklah kita sadar dan ingat bahwa menganut agama itu niatnya untuk membangun diri kita sendiri, demi terbangunnya akhlak mulia dan budi pekerti luhur di dalam hati atau di dalam roso pangroso kita.

Mari dibiasakan setiap kita melaksanakan ritual keagamaan termasuk termasuk akan membaca artikel ini bertanya kepada diri kita sendiri. Sudahkah akhlak mulia dan budi pekerti luhur tercermin dalam setiap tingkah laku, perbuatan dan tutur kataku sehari -- hari?

Apabila sudah bersyukur kehadirat-Nya, tetapi bila belum mari bergegas melakukan langkah tindak untuk memperbaikinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun