Mohon tunggu...
Band
Band Mohon Tunggu... Supir - Let There Be Love

(PPTBG) Pensiunan Penyanyi The Bee Gees

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Seberapa Besar Anda Melanggar Good Corporate Governance?

6 Desember 2019   18:49 Diperbarui: 6 Desember 2019   19:18 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Belum lagi akan muncul syak wasangka diantara pemangku BUMN dan juga langsung meniru secara berjenjang dari top down untuk mengintai atau memata matai inferiornya. Jadinya enggak sehat. Insiden selundup Harley ini juga menjadi antar departemen, yang akan menimbulkan adu bersih antar institusi.

Positifnya adalah pembersihan internal baik BUMN sendiri dan Bea Cukai sendiri. Karena apa? Karena masyarakat yang merasakan dan melihat langsung degupnya BUMN dan bea cukai namun banyak yang diem atau sebagai silent majority.

Itulah kenapa rakyat senang dengan tindakan Erick Tohir dan Sri Mulyani, karena apa? Saya pikir kita semua tahu namun tidak bisa tereak. Aku sendiri nelangsa melihat mentri Sri Mulyani menghitung perincian kerugian pajak kasus moge ini sebesar 1,5 milyar, sementara hitungan yang biasa dia tangani sudah bisa dibilang hitungan langit.

Apakah insiden moge ini berkorelasi dengan penanganan baik buruk suatu BUMN? Belum tentu. Niscayanya adalah BUMN cukup banyak yangmerugi besar yang perlu segera di beresin, ketimbang kasus moge ini yang bernilai kecil tapi letupannya besar keman mana, sementara BUMN yang bermasalah besar begitu sunyi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun