Mohon tunggu...
Bambang Syairudin
Bambang Syairudin Mohon Tunggu... Dosen - Bams sedang berikhtiar untuk menayangkan SATU per SATU PUISI dari SEMBILAN rincian PUISI tentang MASA DEPAN. Semoga bermanfaat. 🙏🙏

========================================== Bambang Syairudin (Bams), Dosen ITS ========================================== Kilas Balik 2023, Alhamdulillah Peringkat # 1 ========================================== Puji TUHAN atas IDE yang Engkau alirkan DERAS ==========================================

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Fibonacci Puisi: Ilmu Mati yang Tak Bisa Tak Mati

10 Januari 2022   01:00 Diperbarui: 10 Januari 2022   01:29 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Fibonacci Puisi: Ilmu Mati yang Tak Bisa Tak Mati

ini ilmu mati yang tak bisa tak mati
dikemas dalam puisi
untuk dampingi
yang mati

menggali
ilmu begini
susahnya setengah mati
sebab godaannya sungguh banyak sekali

ilmu ini janganlah disalahpahami
bukan membuat abadi
sehingga diri
tak mati

tetapi
tuk membekali
supaya setiap hari
diri ini terbiasa mengingat mati

(ilmu mati yang tak bisa tak mati, 2022)

Puisi sederhana tentang Ilmu Mati yang Tak Bisa Tak Mati, agar selalu menyadari bahwa suatu saat pasti mati sehingga hidupnya bisa lebih rendah hati dan terhindar dari kesombongan diri. Semoga bermanfaat.

Deret fibonacci yang digunakan dalam puisi ini per baitnya adalah:
13, 8, 5, 3.
3, 5, 8, 13.
13, 8, 5, 3.
3, 5, 8, 13.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun